AHY Berharap Indonesia Konsisten Perjuangkan Kemerdekaan Palestina

AHY Berharap Indonesia Konsisten Perjuangkan Kemerdekaan Palestina

Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memastikan bahwa nantinya Partai Demokrat akan bergabung dengan koalisi lain. -tangkapan layar youtube@Agus Yudhoyono-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Eskalasi konflik antara Kelompok Militan Islam Palestina yakni Hamas dengan Israel kian meningkat di Jalur Gaza.

Serangan balasan dari kedua kubu itu terus berjalan hingga saat ini. 

Melihat peristiwa tersebut, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap Indonesia tetap konsisten dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina. 

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-17 Kalah dari Tim Eintracht Frankfurt U-19 Dalam Persiapan Piala Dunia U-17

BACA JUGA:10 Orang Terkaya di ASEAN Per Oktober 2023, Tiga Peringkat Teratas Asal Indonesia

"Melalui strategi multi-track diplomacy, Indonesia harus konsisten terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina, dan segera ikut meredam ketegangan antar-elemen kekuatan yang bisa memicu perang lanjutan yang jauh lebih besar," ujar AHY melalui keterangan resminya, Senin, 9 Oktober 2023.

Selain itu, AHY juga menyerukan agar konflik tersebut harus segera dihentikan dan diselesaikan dari akar permasalahannya lantaran berpotensi memicu ketegangan yang lebih besar di dunia. 

“Tragedi kemanusiaan di Gaza akibat konflik terbuka antara Hamas dan Israel harus segera dihentikan," kata AHY. 

"Upaya gencatan senjata dan pengakhiran kekerasan menjadi suatu keharusan, di tengah semakin banyaknya korban sipil yang berjatuhan. Juga berpotensi memicu ketegangan yang lebih besar di kawasan dan dunia,” sambungnya. 

Lebih lanjut, AHY pun menceritakan pengalamannya saat menjadi pasukan perdamaian PBB di perbatasan Libanon-Israel. 

BACA JUGA:Rencana Spin Off Bandara Soekarno-Hatta dan I Gusti Ngurah Rai Bali Terungkap Tujuannya

BACA JUGA:10 Pelaku Pengoplos Beras Ditangkap Satgas Pangan Polri Sepanjang 2023

Karena pengalamannya yang didapatinyalah, AHY mengatakan bahwa konflik tersebut tidak kunjung selesai karena akar permasalahannya tidak kunjung diselesaikan. 

“Pengalaman saya saat menjadi pasukan perdamaian PBB di wilayah perbatasan Libanon-Israel, konflik akan terus tereskalasi jika akar permasalahan tidak kunjung diselesaikan,” imbuhnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: