Ganjar Pranowo Janji Akan Angkat Derajat Orang Miskin
Calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo saat mengahadiri dialog terbuka di UMJ, Tangerang Selatan .-Intan Afrida Rafni-
TANGERANG SELATAN, DISWAY.ID - Calon Presiden (capres) dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo memastikan pendidikan bagi satu kepala keluarga miskin, satu sarjana.
Hal itu disampaikan langsung olehnya karena dengan adanya program satu keluarga miskin, satu sarjana dapat mengangkat derajat keluarga tersebut.
"Kita mengangkat derajat orang miskin melalui pendidikan satu keluarga miskin, satu sarjana. InsyaAllah ini akan mendorong mereka lepas dari itu (kemiskinan)," ujar Ganjar Pranowo saat menghadiri dialog terbuka Muhammadiyah bersama calon Pemimpin Bangsa di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis, 23 November 2023.
BACA JUGA:Buruh Kota Bekasi Tuntut Kenaikan UMK 15 Persen dan Cabut PP Nomor 51
Pendidikan sendiri bagi Ganjar Pranowo dinilai sangat penting karena dengan cara seperti itu, karakter anak-anak sudah bisa terbentuk sejak dini.
"Setiap kehidupan mulai anak-anak, pendidikan yang penting untuk membentuk karakter lalu pendidikan karakter sejak dini," imbuhnya.
Selain itu, Ganjar juga menyebutkan masalah kurikulum siap kerja, di mana pada kurikulum ini, pihaknya akan menggunakan ekonomi hijau agar bisa menciptakan lapangan kerja.
BACA JUGA:Ketua KPK Firli Bahuri jadi Tersangka, Ganjar Pranowo : Power Tend to Corrupt Itu Ada
"Sebenernya kita mau pakai ekonomi hijau itu butuh lapangan kerja, digitalisasi 1.300 triliun investasi yang kita butuhkan itu menciptakan lapangan kerja," katanya.
Kemudian juga ada ekonomi kreatif yang nantinya akan diperuntukan bagi anak muda dengan melibatkannya setiap tahapannya.
"Butuh ekonomi kreatif termasuk anak-anak muda semua di desaindalam kerangka bagaimana mengunggulkan ekonomi kita agar mereka terlibat setiap tahap ke tahap," jelasnya.
Tentunya, untuk mewujudkan hal tersebut bisa dengan menggunakan anggaran pemerintah yang anggarannya berlipat ganda.
Namun, dia berharap kepada pemerintah nantinya agar tidak menyalahgunakan anggaran tersebut seperti korupsi, begitu pula dengan pajaknya yang harus dipermudah bagi masyarakat.
"kita bisa berlomba-lomba maka instilah kami gaspol itu kita dorong kita punya anggaran berlipat ganda maka tidak boleh ada korupsi," jelas Ganjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: