Ketua PBNU Yahya Soal Biaya Haji 2024: Mudah-mudahan Nggak Terlalu Memberatkan

Ketua PBNU Yahya Soal Biaya Haji 2024: Mudah-mudahan Nggak Terlalu Memberatkan

Biaya Haji 2024 dikabarkan akan alami kenaikkan. Ketua PBNU berharap tidak memberatkan jemaah Indonesia-kemenag-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Kementerian Agama rencananya akan menetapkan biaya haji atau Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2024 hari ini, Senin, 27 November 2023.

Penetapan biaya haji 2024 akan direkomendasikan Kemenag kepada Komisi VIII DPR RI.

Rapat tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.

BACA JUGA:Panja DPR-Kemenag Sepakat Biaya Perjalanan Ibadah Haji Rp 93 Juta

Seperti diketahui penetapan biaya haji, terdapat komponen biaya yang perlu ditanggung jemaah, yakni Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih).

Harapannya, biaya Haji 2024 tidak melonjak naik yang dapat memberatkan jemaah Indonesia.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf juga mengharapkan hal itu.

"Ya mudah-mudahan tidak terlalu memberatkan," jelasnya di sela acara International Summit of Religious Authority (ISORA) di Jakarta.

BACA JUGA:Sejumlah Ini Calon Jemaah Haji 2024 Harus Bayar Usai Kemenag Usulkan BIPIH Rp 105 Juta

Yahya mengatakan, tahun-tahun sebelumnya jemaah tidak dibebankan biaya penuh biaya Haji.

Ia menyebut masyarakat perlu bersabar menunggu keputusan hari ini.

Harapan besarnya, lanjut Yahya, jemaah tidak perlu membayar penuh.

Sebab, ada dana abadi haji yang dikelola oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

BACA JUGA:Pemerintah Usulkan Biaya Haji 2024 Rp 105 Juta, Menag Yaqut : Ini masih Usulan Awal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: