Google Luncurkan Gemini Diklaim Dapat Mengungguli ChatGPT

Namun, Google mengindikasikan bahwa halusinasi atau jawaban yang salah, masih menjadi masalah pada model tersebut. 

“ Menurut saya, ini masih merupakan masalah penelitian yang belum terselesaikan,” kata Eli Collins, kepala produk di Google DeepMind.

BACA JUGA:Ini 3 Keunggulan HUAWEI WATCH FIT SE yang Resmi Rilis di Indonesia, Segini Harga Flash Salenya!

BACA JUGA:Whatsapp Bisa Log In Tanpa Nomor Telepon? Ikuti Tutorial Berikut Ini

Meskipun semua versi Gemini bersifat multimodal dalam hal perintah yang dapat mereka pahami, iterasi Pro dan Nano yang dirilis secara publik bulan ini saat ini hanya dapat merespons dalam format teks atau kode.

Google merilis video promosi kemampuan Gemini, termasuk menunjukkan model Ultra memahami jawaban pekerjaan rumah fisika tulisan tangan siswa dan memberikan tips rinci tentang cara menyelesaikan pertanyaan, termasuk menampilkan persamaan. 

Video lain menunjukkan versi Pro Gemini menganalisis dan mengidentifikasi gambar bebek serta menjawab dengan benar film mana yang dibuat seseorang dalam video ponsel pintar dalam hal ini, pengambilan gambar amatir dari adegan bullet time yang terkenal di The Matrix.

Collins mengatakan mode terkuat Gemini telah menunjukkan penalaran tingkat lanjut dan dapat menunjukkan kemampuan baru kemampuan untuk melakukan tugas yang tidak ditunjukkan oleh model AI sebelumnya.

Kekhawatiran terhadap AI istilah untuk sistem komputer yang dapat melakukan tugas-tugas yang biasanya memerlukan kecerdasan manusia berkisar dari disinformasi yang diproduksi secara massal hingga penciptaan sistem super cerdas yang menghindari kendali manusia. 

Beberapa ahli mengkhawatirkan perkembangan kecerdasan umum buatan, yang mengacu pada AI yang dapat melakukan berbagai tugas pada tingkat kecerdasan manusia atau di atas manusia.

 

Sumber: