Ini Momen Prabowo Sering Jawab Setuju dan Sepakat dengan Anies Ganjar saat Debat

JAKARTA, DISWAY.ID - Debat calon presiden terakhir berlangsung antara capres nomor urut 1 Anies Baswedan, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto, dan capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo.

Dalam sejumlah momen tanya jawab, seringkali Prabowo Subianto menjawab dengan kalimat setuju dan sepakat atas paparan dua pesaingnya yang lain. 

Sedikitnya dirangkum dari debat capres yang berlangsung Minggu 4 Januari 2024, ada beberapa momen di mana Prabowo menjawab setuju dengan paparan atau jawaban Anies dan Ganjar.

Berikut adalah rangkuman momen tersebut. 

BACA JUGA:Anies dan Ganjar Sentil Bansos saat Debat: Bukan Dirapel dan Dibagikan di Pinggir Jalan!

Momen Prabowo Setuju dengan Anies Ganjar

1. Pertanyaan Tema Kebudayaan

Hal ini terjadi saat panelis bertanya soal isu komersialisasi budaya. 

Jawaban Prabowo:

“Budaya sangat penting sebagai karakter bangsa, tanpa kita banggakan menghormati melestarikan budaya kita sendiri hilang jati diri bangsa. Kami rencanakan dana abadi budaya, dorongan dukungan untuk semua aktor-aktor pelaku budaya kita, di semua bidang. Budaya kita contoh, pencak silat, bela diri, saya sudah 37 tahun urusin pencak silat, sendratari, wayang kulit, wayang orang, wayang golek, musik kita, ini selalu harus, saya agak berbeda, saya tak ikut paham neolib, pemerintah pelopor, intervensi. Pemerintah juga harus di depan,” katanya. 

Kemudian Ganjar menjelaskan bahwa birokrat harus memfasilitasi para budayawan untuk berkreasi. Biarlah para pelaku budaya berekspresi. 

Kemudian Anies menjawab, kekayaan Indonesia justru ada pada kebudayaannya dan kebudayaan bukan satu sektor pembangunan, tapi seluruh kegiatan pembangunan ini. Menurut Anies, budaya bukan hanya dirawat tapi harus dikembangkan jadi berkembang. Anie menyinggung perlunya dibentuk kementerian kebudayaan. 

Tanggapan Prabowo:

“Saya kira kedua respons itu, masuk akal, saya bisa menerima. Memang banyak benarnya, kita harus benar beri ruang, inovasi kreativitas, tapi jelas pemerintah tidak ragu, dan harus berani untuk turun tangan, jaga situs,, bantu museum, bantu istana sultan kita banyak roboh, ini warisan budaya. Saya bisa menerima, saya juga setuju itu. Saya juga memikirkan kementerian kebudayan kalau saya jadi presiden. Ide baik, saya bisa terima dan saya dukung,” tutur Prabowo. 

Sumber: