Kemenag Rakernas 2024, Gus Yaqut Tekankan Pelibatan Umat dalam Program Keagamaan
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas membuka Rakernas Kemenag 2024 di Semarang.-ist-
SEMARANG, DISWAY.ID-- Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menekankan pentingnya pelibatan masyarakat luas atau umat dalam program keagamaan.
Oleh karenanya, Gus Yaqut, sapaan akrabnya, meminta jajarannya di kementerian keagamaan untuk melibatkan umat dalam pelaksanaan program pembangunan di bidang agama tersebut.
Demikian disampaikan Gus Yaqut saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian Agama 2024 di Semarang, Senin 5 Februari 2024.
BACA JUGA:160 Madrasah di Daerah Tertinggal dan 122 di Perbatasan Dapat Bantuan Kemenag
"Pelaksanaan program 2024 agar tidak hanya melibatkan satuan kerja. Kemenag perlu menguatkan pelibatan stakeholders," ujar Gus Yaqut.
Pentingnya pelibatan umat, sebut Gus Yaqut, agar pelaksanaan program lebih efektif, bermanfaat, dan tepat sasaran.
Menurutnya, pembangunan bidang agama bukan semata tugas pemerintah, tapi juga masyarakat.
Ia mencontohkan aspek peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan.
Menag, misalnya minta agar para pengelola Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) swasta, tidak hanya negeri, diajak duduk bersama untuk merumuskan langkah dan program strategis memajukan pendidikan.
"Konsolidasi PTKI, negeri dan swasta, sangat penting untuk mendiskusikan bersama upaya peningkatan kualitas pendidikan," terangnya.
BACA JUGA:Iqro`na, Panduan Praktis Baca Al Qur`an Braille yang Disusun LPMQ Kemenag
Konsolidasi juga bisa dilakukan Kemenag dengan lembaga-lembaga keagamaan dalam rangka meningkatkan kualitas kerukunan.
Gus Yaqut mengapresiasi adanya kenaikan indeks kerukunan umat beragama dalam tiga tahun terakhir, yaitu: 67,46 (2021), 72,39 (2022), dan 76,02 (2023).
Ada tiga dimensi yang dipotret, yaitu: toleransi (74,47), kesetaraan (77,61), dan kerja sama (76,00)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: