Bos Liberty Media Buka Suara Alasannya Membeli MotoGP, Bocoran Masa Depan Balap Motor Dunia Terungkap

Bos Liberty Media Buka Suara Alasannya Membeli MotoGP, Bocoran Masa Depan Balap Motor Dunia Terungkap

MotoGP diakuisisi oleh Liberty Media, kesepakatan rampung pada akhir tahun-Motogp-site

Maffei menambahkan: “Kami sangat yakin kami akan mendapatkan hal ini melalui regulator.

“Kami yakin terdapat pasar yang luas untuk properti olah raga dan hiburan, dimana Formula 1 dan MotoGP hanyalah sebagian kecilnya.

“Pasar terus berubah sejak pasar sebelumnya ditinjau secara besar-besaran.

“Kami tidak akan memperlakukan hal-hal ini sebagai satu kesatuan, atau mencoba menyatukannya. Kedua hal ini adalah properti yang terpisah.

“Hal-hal yang kami sampaikan di sini sama sekali tidak memanfaatkan keduanya,” tukasnya.


Pemilik Formula 1 Liberty Media Resmi mengakuisisi MotoGP-motogp/Instagram-

Liberty Media Resmi Membeli MotoGP

Sebelumnya diberitakan, Pemilik Formula 1 (F1) yang berbasis di AS, Liberty Media, telah mengumumkan pengambilalihan perusahaan induk MotoGP, Dorna, kata MotoGP dalam sebuah pernyataan, Senin 1 April 2024.

Liberty Media, telah mengumumkan pengambilalihan perusahaan induk MotoGP, Dorna, dan memberi nilai kejuaraan balap motor terkemuka dunia itu sebesar 4,2 miliar euro atau sekitar sekitar Rp 72 triliun.

Dorna akan tetap menjadi perusahaan independen yang dikaitkan dengan grup Formula Satu Liberty Media, dan terus berbasis di Madrid, dengan CEO Dorna yang sudah lama menjabat.

Sementara Carmelo Ezpeleta, tetap pada posisinya, tambah pernyataan itu.

BACA JUGA:Marc Marquez Salahkan Pecco Bagnaia atas Tabrakan di MotoGP Portugal, Insiden Langsung Diselidiki FIM Stewards

BACA JUGA:Momen Rookie Pedro Acosta Salip Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di MotoGP Portugal 2024

“ Ini adalah langkah sempurna berikutnya dalam evolusi MotoGP, dan kami sangat antusias dengan pencapaian ini bagi Dorna, paddock MotoGP, dan penggemar balap,” kata Ezpeleta.

Kesepakatan tersebut akan membuat Liberty Media mengakuisisi sekitar 86 persen saham Dorna, dengan manajemen Dorna mempertahankan sekitar 14 persen ekuitasnya, dan kesepakatan itu diharapkan selesai pada akhir tahun 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: