H-3 Idul Fitri 1445 H, 47.820 Pemudik Padati Stasiun Gambir dan Pasar Senen

H-3 Idul Fitri 1445 H, 47.820 Pemudik Padati Stasiun Gambir dan Pasar Senen

Mudik Lebaran 2024-Jumlah pemudik meningkat di stasiun Gambir dan Pasar Senen pada H-3 Lebaran-Fajar Ilman

JAKARTA, DISWAY.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mencatat bahwa keberangkatan Angkutan Lebaran 2024 pada H-3, atau pada 7 April 2024, meningkat signifikan. 

Puncak kedua setelah tanggal 6 April yang mencatat 47.820 penumpang kereta Api Jarak Jauh (KAJJ), dengan 46.920 penumpang siap berangkat dari Stasiun Gambir, Pasar Senen, dan beberapa stasiun lainnya di Daop 1 Jakarta.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, mengungkapkan bahwa pada puncak kedua ini, sebanyak 46.920 tiket telah terjual, dengan total 79 perjalanan KAJJ, termasuk 41 perjalanan dari Stasiun Gambir dan 38 perjalanan dari Stasiun Pasar Senen.

BACA JUGA:Jangan Asal Gas, Yuk Simak Dulu Mudik Pakai Sepeda Motor dari Yamaha

"Sebanyak 46.920 tiket telah terjual, dengan 19.315 penumpang berangkat dari Stasiun Gambir, 26.663 penumpang dari Stasiun Pasar Senen, dan sisanya dari stasiun lainnya,” katanya, Minggu 7 April 2024

Ixfan menjelaskan, selama masa Angkutan Lebaran 2024, dari 31 Maret hingga 21 April 2024, KAI Daop 1 Jakarta telah menyelenggarakan 1.688 perjalanan KAJJ, dengan rata-rata 77 perjalanan KAJJ per hari, termasuk 40 perjalanan dari Stasiun Gambir dan 37 perjalanan dari Stasiun Pasar Senen.

"Dari total perjalanan tersebut telah disediakan 963.948 seat/tempat duduk dengan rata-rata 43.816 seat/tempat duduk per hari," jelasnya.

BACA JUGA:Arus Mudik di GT Cikampek Utama Padat, Total Jumlah Kendaraan Pemudik Naik 200%

Hingga saat ini, sebanyak 768.964 tiket telah terjual untuk keberangkatan KAJJ dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen, dengan 253.757 tiket terjual dari Stasiun Gambir dan 515.207 tiket dari Stasiun Pasar Senen.

Ixfan menegaskan, para calon penumpang untuk memperhatikan syarat-syarat perjalanan, termasuk batasan barang bawaan, larangan membawa senjata tajam, obat-obatan terlarang, serta makanan berbau menyengat. Selain itu, merokok tidak diperbolehkan selama perjalanan.

"Penumpang yang melanggar aturan akan dikenakan sanksi, termasuk penurunan di stasiun berikutnya dan blacklist untuk jangka waktu tertentu," tegasnya.

KAI juga mengimbau kepada penumpang yang sudah memiliki tiket untuk cek kembali jadwal keberangkatan mereka, untuk menghindari kesalahan naik dan tertinggal kereta api.

BACA JUGA:Wamenaker Lepas Mudik Gratis, 767 Pelaku Usaha Warmindo Berangkat ke Jabar, Jateng, dan Yogyakarta

Survei Kemenhub

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: