bannerdiswayaward

Kala Prabowo Skak Mat Media Asing Al Jazeera Soal Konflik dengan OPM di Papua

Kala Prabowo Skak Mat Media Asing Al Jazeera Soal Konflik dengan OPM di Papua

Prabowo Subianto meladeni sesi wawancara dengan televisi Al Jazeera di Kantor Kementerian Pertahanan di Jakarta, Minggu, 12 Mei 2024-Kemhan RI -

Beragam kejahatan dilakukan di tanah Papua terhadap rakyat biasa.

Prabowo bahkan menyayangkan jurnalis Al Jazeera itu hanya fokus pada satu insiden saja di Papua.

"Tahukah Anda, teroris yang menyerang rakyatnya sendiri, yang menyerang sekolah, membakar, menewaskan warga sipil? Kamu hanya bicara satu insiden

"Tahukah Anda bahwa mereka membunuh pekerja di jalan?" jelas Prabowo.

Sang Jurnalis akhirnya mengakui dan tahu banyak pelanggaran HAM dilakukan OPM di Papua.

"Ya saya tahu soal itu," cetus Jurnalis itu.

Prabowo menilai banyak media asing hanya melihat satu sisi atas konflik di Papua.

Padahal kata Prabowo, banyak pekerja yang dibunuh oleh OPM dengan senjata ilegalnya.

"Tapi Anda tidak membicarakan berapa banyak pekerja yang mereka bunuh?

"Pekerja sipil tidak bersenjata, berapa banyak pekerja yang mereka bunuh? dua, tiga, empat?" kelakar Prabowo.

"Sudah banyak insiden yang terjadi," timpal sang Jurnalis.

Tak berhenti di situ, Prabowo pun memaparkan terkait kasus penyanderaan pilot Susi Air yang tak kunjung dilepaskan oleh Egianus Kagoya dan anak buahnya.

"Ya, yang saya maksud adalah mereka melakukan tindakan terorisme, mereka yang Anda sebut menyandera yang tidak mereka kenal, seorang warga sipil asing yang tidak bersenjata. Benar?" kata Prabowo.

"Dari mana kemarahan itu berasal, dari NGO? Dari media asing?" sambungnya.

"Tidak! Saya pikir mungkin kemarahannya adalah untuk kedua belah pihak hanya untuk agar masyarakat dapat hidup dengan aman, Bapak Presiden terpilih," sahut Jurnalis Al Jazeera.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads