Kak Wulan Bikin Petani Mawar Nganjuk Punya Harapan Baru
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Kediri baru-baru ini menginisiasi pembentukan klasterisasi petani bunga mawar di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. PNM secara total mendampingi petani mawar di wilayah ini. -pnm-
JAKARTA, DISWAY.ID – Harapan petani mawar di Kabupaten Nganjuk selangkah lagi menjadi kenyataan.
Sejak lama mereka bermimpi bisa mengembangkan budidaya bunga mawar di wilayah mereka.
Lama mereka berjuang sendiri, saat ini petani mawar mulai berkelompok untuk bertukar pengetahuan demi kemajuan bersama.
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Kediri baru-baru ini menginisiasi pembentukan klasterisasi petani bunga mawar di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. PNM secara total mendampingi petani mawar di wilayah ini.
BACA JUGA:PNM Peduli Bencana Banjir Bandang Sumatera Barat,Gerak Cepat Bantu Para Korban
BACA JUGA:Tokoh Masyarakat dan Pemuka Agama Serang dapat Sosialisasi Program PNM Mekaar
Mizan Saroni, Pimpinan PNM Cabang Kediri yang area kerjanya meliputi Kabupaten Nganjuk memutuskan untuk menjadikan wilayah ini sebagai klaster bunga mawar karena memang letak geografis Desa Ngliman yang berada di dataran tinggi sangat cocok untuk budidaya bunga mawar.
“Oia Kak Wulan ini maksudnya Klasterisasi kelompok mekaar unggulan. Pada program ini kami mendampingi mereka satu per satu, hingga populasi petani mawar terus bertambah,” kata Kepala PNM Cabang Kediri, Mizan Saroni pada Rabu 15 Mei 2024.
PNM membentuk klasterisasi petani mawar, yang saat ini telah berjumlah 30 orang.
BACA JUGA:Ini Pesan Sejuk KH Uyung Efendi, Ketua MUI Baros di Sosialisasi PNM Mekaar
BACA JUGA:Manfaat Program PNM Mekaar Diakui Tokoh Masyarakat dan Pemuka Agama
Melalui program Kak Wulan petani mawar di Desa Ngliman mendapat program pengembangan usaha sesuai kebutuhan mereka.
“Seperti hari ini, mereka dihadirkan untuk mendapat ilmu pengetahuan tentang budidaya bunga mawar secara benar oleh petugas Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk. Mulai teori pengelolaan tanah hingga pengetahuan tentang keasaman tanah untuk lokasi penanaman bunga mawar” kata Mizan Sahroni.
Ia menambahkan, kegiatan ini akan dilaksanakan dalam tiga tahap dengan materi berbeda. Pertama, pengetahuan dasar pengelolaan tanaman bunga mawar.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: