Tangisan Toni Kroos Pecah Saat Jalani Laga Terakhir Bersama Real Madrid di La Liga Spanyol

JAKARTA, DISWAY.ID - Toni Kroos menutup matanya, menahan isak tangis saat ia mengucapkan perpisahan terakhir kepada Santiago Bernabeu pada Sabtu, 25 Mei 2024.

Para pemain dan penggemar Real Madrid memberikan selamat tinggal yang penuh emosi kepada Toni Kroos.

Pemain internasional Jerman ini akan mengakhiri karirnya yang gemilang setelah Kejuaraan Eropa mendatang, dengan pertandingan terakhirnya bersama klub adalah final Liga Champions minggu depan.

Hanya beberapa ribu orang yang hadir saat Kroos pertama kali bergabung dengan Real Madrid dari Bayern Munich dengan harga £20 juta pada tahun 2014 - menolak tawaran dari Manchester United untuk mewujudkan mimpinya di ibu kota Spanyol.

BACA JUGA:Real Madrid Gagal Tahan Niat Toni Kroos untuk Pensiun, Carvajal: Kami Akan Tetap Bersamanya Hingga Akhir!

Namun, stadion penuh sesak untuk memberikan selamat tinggal kepada pemain berusia 34 tahun itu dalam pertandingan terakhir LaLiga musim ini, di mana Madrid bermain imbang tanpa gol melawan Real Betis setelah resmi menjadi juara.

Selama masa jabatannya yang penuh prestasi di klub, Kroos telah mengoleksi empat gelar liga, satu Copa del Rey, empat Supercopa de España, tiga Piala Super UEFA, Piala Dunia Antarklub sebanyak lima kali, dan empat trofi Liga Champions.

Gelar Eropa kelima begitu bersinar jauh di kejauhan. Kroos terlihat tercengang ketika memasuki stadion yang megah sebelum kick-off, ditemani rekan satu timnya dan pemain Real Betis memberikan penghormatan kepadanya, sementara tifo terpasang di tribun penonton.

Sebuah spanduk besar dengan tulisan 'terima kasih legenda' serta angka 22, yang merupakan nomor punggung Kroos, dipasang di tribun sebagai penghormatan atas kontribusinya bersama raksasa Spanyol ini.

BACA JUGA:Toni Kroos Pensiun, Sepatu 'Keramat' Adidas Adipure 11pro Ikut Istirahat

Semua prestasinya di Madrid juga dipamerkan oleh klub, dengan Kroos berpose di hadapan segudang trofi sebelum pertandingan dimulai.

Mantan anggota tim nasional Jerman ini bermain selama 87 menit dalam pertandingan yang berakhir tanpa gol sebelum digantikan, sehingga ia bisa diberikan tepuk tangan meriah oleh penonton.

Kroos terisak tangis ketika memeluk putrinya di ruang ganti setelah digantikan, momen menyayat hati yang turut dirasakan oleh semua yang menyaksikannya.

Beberapa mantan rekan Kroos di Madrid hadir untuk memberikan penghormatan atas karir sensasionalnya, dengan Isco terlihat di antara mereka di tribun. Kroos, yang biasanya tegar, terlihat hancur ketika ditemani keluarganya di lapangan.

Sumber: