Waktu Idul Adha Arab Saudi dan Indonesia Berbeda, Ustadz Abdul Somad: Kita Tidak Bisa Ikut Makkah!

JAKARTA, DISWAY.ID - Ustadz Abdul Somad (UAS) memberikan penjelasan bagaimana car amenghadapi perbedaan waktu Idul Adha di Indonesia dengan Arab Saudi.

Umat Islam di Indonesia harus menyikapi perbedaan waktu Idul Adha dengan Arab Saudi Makkah dengan cukup baik.

Namun timbul juga pertanyaan apakah sebaiknya umat Islam di Indonesia mengikuti aturan pemerintah atau jadwal Idul Adha ikut ke Arab Saudi.

UAS pun menyampaikan penjelasannya terkait alasan adanya perbedaan waktu Idul Adha antara Indonesia dan Arab Saudi

BACA JUGA:Terbaru! Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, UBS dan Antam Ada Kenaikan Nih

Ustadz Abdul Somad memaparkan perbedaan waktu Idul Adha di Indonesia dan Arab Saudi dapat terjadi lantaran setiap daerah atau negara memikili mathla'.

"Makkah tu punya mathla' sendiri, Pekanbaru (Indonesia) punya mathla' sendiri," ucap UAS, dikutip dari akun Instagram pribadinya pada 1 Juli 2022.

Menurut UAS, dengan adanya Mathla' maka waktu Idul Adha Indonesia dan Arab Saudi ini jadi ada perbedaan karena beda negara maka beda juga waktu ibadahnya.

Hari Raya Idul Adha dilaksanakan setiap tanggal 10 Dzulhijjah.-Freepik-

Hanya saja sudah dipastikan bahwa umat Islam di Indonesia harus megikuti waktu ibadah pemerintah, bukan Makkah Arab Saudi.

"Makkah punya syuruq sendiri, Pekanbaru punya syuruq sendiri. Tak sama," terang Ustadz Abdul Somad.

"Mana bisa kita ikut Makkah. Kalau kita di Pekanbaru ikut Makkah. Berarti shalat zhuhur kita jam 15.30 Wib," tambahnya.

BACA JUGA:Ustadz Abdul Somad Bicara Soal Bahaya Wahabi dan Syiah Bagi Umat Islam: Ada 5 Masalah

Penentuan waktu beribadah, terutama dalam hal penentuan awal bulan dan pelaksanaan perkara ibadah seperti puasa, hari raya, dan lainnya, sering kali menjadi perdebatan dan perbedaan di antara umat Islam di seluruh dunia.

Sumber: