Pilunya! Ini Kronologi Nenek Jamik dari Tuban Ditemukan Terlantar di Masjid Nabawi, Ternyata...

Pilunya! Ini Kronologi Nenek Jamik dari Tuban Ditemukan Terlantar di Masjid Nabawi, Ternyata...

Nenek Jamik di Kantor Urusan Haji Indonesia di Madinah. Warga Tuban ini bukan jamaah haji reguler Kemenag dan tak punya visa haji. Dia sudah dijemput keluarganya setelah diselamatkan oleh PPIH karena telantar. --Media Center Haji

Hukum Perjalanan Haji Koboi


Buya Yahya mengatakan dan meminta jemaah Haji Indonesia tetap patuh pada aturan pemerintah-Foto/Tangkapan Layar-

Haji Koboi sudah tak asing bagi para petugas Haji.

Jemaah Haji Koboi memang biasanya cukup merepotkan.

Ciri-cirinya tak bisa dikenali karena berbaur dengan jemaah Haji lainnya.

BACA JUGA:Ustaz Masjid Nabawi Minta Jamaah Non Visa Resmi Patuhi Aturan, Kasihan Lansia Kita

Secara hukum para jemaah Haji ini telah melanggar aturan dan administrasi negara.

Dalam hukum Islam dijatuhi berdosa karena tak taat kepada pemerintahan asal dan setempat.

Hal ini dibenarkan oleh Buya Yahya dalam sebuah kajiannya di Cirebon.

Buya Yahya tegas mengatakan, jadi jemaah Haji Koboi itu capek.

Pertama selalu dikejar-kejar askar atau polisi militer Arab Saudi.

Sebab pengamanan selama musim Haji di Mekkah, penjagaan sangat ketat.

BACA JUGA:Kemenag Catat Ada 15 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci

Tak jarang jemaah Haji Koboi selalu kucing-kucingan.

Paling sering terjadi ketika hendak memasuki Mekkah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads