131 Hari Jelang Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Kebut Penurunan Angka Stunting

131 Hari Jelang Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Kebut Penurunan Angka Stunting

Presiden Jokowi fokus penurunan stunting--Kemenkes

Kegiatan di Posyandu Wijaya Kusuma menyasar sedikitnya 105 bayi dan balita, calon pengantin, dan sejumlah ibu hamil. Meira berharap dengan adanya gerakan serentak ini, angka prevalensi stunting di Tanah Air bisa diturunkan secara signifikan.

Warga setempat, termasuk Zulaeha yang rutin mengantar cucunya ke posyandu, merasa senang dan termotivasi dengan kehadiran Presiden. 

“Senang sekali, gerakannya (pencegahan stunting) bagus, teratur, dan rapi,” kata Zulaeha.

BACA JUGA:Jokowi Minta Pengusaha Tak Khawatir Jika Pergantian Presiden: Meski Ganti, Program Tetap Berkelanjutan

Givani, ibu dari anak berusia 4 bulan, juga menyampaikan bahwa kegiatan pencegahan stunting di posyandu sangat membantu, terutama dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih mudah diakses oleh masyarakat.

Dengan Gerakan Serentak Pencegahan Stunting ini, pemerintah berharap akan terjadi angka prevalensi stunting mengalami penurunan signifikan, dengan mencapai target hingga 14 persen pada 2024. Gerakan ini diharapkan juga membantu menciptakan generasi mendatang yang lebih sehat dan cerdas untuk menyongsong visi Indonesia Emas 2045.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads