Fairuz A Rafiq Bersama Sang Anak Berkurban untuk Palestina Melalui Dompet Dhuafa

JAKARTA, DISWAY.ID - Influencer Fairuz A Rafiq bersama anaknya, King Faaz, melakukan aktivasi dan pembelian hewan kurban untuk Palestina di booth Dompet Dhuafa yang terletak di Pondok Indah Mall. 

Aktivitas ini tidak hanya menjadi simbol kepedulian Fairuz, tetapi juga menginspirasi masyarakat untuk berkurban melalui Dompet Dhuafa sekaligus menunjukkan solidaritas terhadap negara-negara yang sedang dilanda konflik dan krisis kemanusiaan.

BACA JUGA:Beli Hewan Kurban di Jakpus Dipastikan Sehat dan Aman, Tersebar di 71 Lokasi

BACA JUGA:Indahnya Toleransi, Hotman Paris Rutin Laksanakan Kurban Tiap Hari Raya Idul Adha

Fairuz A Rafiq menjelaskan betapa pentingnya mengajarkan nilai-nilai kebaikan dan kepedulian kepada anak-anaknya sejak dini. 

"Aku selalu mengajarkan bersyukur, tidak mewah-mewah, jadi suatu saat abang Faaz bisa menolong orang-orang yang kesulitan. Aku selalu berdua anak-anak jadi qurratul ‘ayun, sering bersedekah, jadi bisa menolong banyak orang," ujar Fairuz Rabu 12 Juni 2024.

Lebih lanjut, Fairuz juga menekankan pentingnya berbicara hal-hal yang positif karena setiap perkataan adalah doa. 

"Aku selalu ngomong yang baik-baik, karena omongan adalah doa," tambahnya.

BACA JUGA:Alhamdullah, Budidaya Udang Vaname Dompet Dhuafa Panen Perdana Hingga Hasilkan 50 Kg

BACA JUGA:Kandang Domba Jalupang Dompet Dhuafa, Berdayakan Masyarakat Setempat

King Faaz, yang turut hadir dalam acara tersebut, menunjukkan kepekaan dan kepeduliannya yang luar biasa terhadap orang lain. 

"King Faaz hatinya luar biasa banget, dia kalau melihat sesuatu yang menyentuh dengan keadaan yang sebenarnya terjadi, dia menghargai," ungkap Fairuz.

Melalui aktivasi akun ini, Fairuz dan King Faaz berharap dapat meyakinkan masyarakat bahwa berkurban melalui Dompet Dhuafa adalah pilihan yang tepat dan penuh makna. 

Kurban yang disalurkan melalui Dompet Dhuafa tidak hanya akan didistribusikan di dalam negeri, tetapi juga ke berbagai negara yang membutuhkan seperti Somalia, Myanmar, Timor Leste, dan terutama Palestina, yang saat ini mengalami konflik berkepanjangan dan krisis kemanusiaan.

Sumber: