PNM Ajak Nasabah Unggulan #CariTauLangkahBaru Usaha Daur Ulang
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) mengadakan kembali program studi banding lanjutan dengan tema #CariTauLangkahBaru.--PNM
JAKARTA, DISWAY.ID – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) mengadakan kembali program studi banding lanjutan dengan tema #CariTauLangkahBaru.
Program ini merupakan kegiatan studi banding terkait daur ulang sampah yang dapat menghasilkan keuntungan.
Studi banding kali ini diadakan di Sari Timbul Glass Factory, Tegallalang, Bali pada 11 - 13 Juni 2024.
Diikuti oleh 16 nasabah Mekaar yang merupakan ketua kelompok unggulan dari berbagai daerah di antaranya Kalimantan, Wonogiri, Makassar, Yogyakarta, Surabaya, Mojokerto, Probolinggo, dan Magelang.
BACA JUGA:Idul Adha 2024, PNM Optimalkan Penyaluran Hewan Kurban di Daerah Tertinggal
Sari Timbul Glass Factory sendiri merupakan usaha milik I Gede Rediawan nasabah binaan PNM dalam program UlaMM (Unit Layanan Modal Mikro) yang telah sukses mendatangkan pembeli kerajinan limbah kacanya dari berbagai wilayah di mancanegara.
Ia pun memberikan kesempatan bagi nasabah PNM Mekaar untuk menampilkan produk di pabrik miliknya yang sering didatangi wisatawan mancanegara.
“Silahkan ibu-ibu yang ingin menaruh produk di kita karena harapan saya bisa mengembangkan produk UMKM bersama-sama,” papar Rediawan saat memberikan pelatihan pada Rabu 12 Juni 2024 di Sari Timbul Glass Factory.
BACA JUGA:Cerita Nasabah PNM Ciptakan Inovasi Olahan Bunga Mawar
Pemimpin Cabang PNM Denpasar Leonardus Yosi Tyas Himawan berharap kegiatan ini menjadi wadah inspirasi baru yang bisa mendatangkan ide kreatif mengembangkan usaha daur ulang.
“Ibu-ibu semua dapat bertanya dan terlibat aktif dalam setiap kegiatan studi banding ini. Semoga kita semua dapat membawa pulang pengalaman yang berharga dan inspirasi baru untuk diterapkan di kelompok masing-masing,” jelas Yosi.
Dibimbing oleh I Gede Rediawan dan Ibu Madinah sebagai Nasabah PNM Mekaar Unit Kuta Selatan, seluruh peserta membuat kerajinan dari limbah kaca yang didaur ulang dengan dipanaskan dan dibentuk ulang menjadi vas bunga lalu kerajinan lain dari limbah bulu ayam, bebek & angsa yang dibentuk seperti jaring berbentuk lingkaran dengan nama dream catcher.
BACA JUGA:Tips Spesial Cegah Pencurian Data Pribadi untuk Pinjol Ilegal dari PNM
Pelaksanaan Studi Banding sudah dilakukan sejak tahun 2022, dengan menghasilkan sekitar 200 lebih nasabah mendapatkan pembekalan khusus sesuai sektor usahanya masing-masing.
#CariTauLangkahBaru merupakan cara untuk mencari tahu dengan cara baru pengembangan usaha nasabah pada masing-masing sektor usaha melalui kegiatan studi banding yang disuguhkan PNM.
BACA JUGA:Cerita Sukses Ibu Elly, Nasabah PNM Mekaar Perintis Usaha Nastar Semanggi
Tujuannya agar nasabah mampu mengembangkan usahanya dengan cara yang berbeda seperti pemberdayaan yang biasa dilakukan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: