Bakal Jalani Debut Perdana di Olimpiade 2024, Fathur Gustafian Siap Sumbang Medali

Bakal Jalani Debut Perdana di Olimpiade 2024, Fathur Gustafian Siap Sumbang Medali

Bakal Jalani Debut Perdana di Olimpiade 2024, Fathur Gustafian Siap Sumbang Medali-Tangkapan layar-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Di antara 21 atlet Indonesia yang mengikuti Olimpiade Paris 2024, Fathur Gustafian, seorang atlet tembak ulung, berhasil mendapat tempat di kompetisi olahraga multievent empat tahunan tersebut.

Menjelang keikutsertaan perdananya di Olimpiade Paris, Fathur Gustafian menyoroti kemajuan positif dari persiapan yang dilakukan, mengingat lamanya durasi pemusatan latihan (TC) yang dimulai pada tahun 2019 lalu.

BACA JUGA:Tips Sukses di Olimpiade 2024, Taufik Hidayat: Fokus dan Buang Hal Negatif Saat Pertandingan

BACA JUGA:Janji Bonus Miliaran Rupiah Buat Atlet Peraih Medali di Olimpiade Paris 2024 dari Menpora

"Ini Olimpiade pertama, saya ingin mencoba maksimal di (setiap) pertandingan. Apalagi sudah (melakukan) persiapan panjang," tegas Fathur di SCTV tower Jakarta, Rabu, 19 Juni 2024

"Satu bulan ini, tanggal 7 Juli kita berangkat ke Hungaria, kita ada TC dan pertandingan di sana. Lalu direct (berangkat) ke Paris," lanjutnya.

Prestasi luar biasa diraih tim menembak Indonesia dengan dua kali menjadi juara umum SEA Games, meraih medali di Asian Games, dan bahkan dua kali lolos ke Olimpiade, yakni di Tokyo dan Paris.

Dalam penampilan perdananya di Olimpiade, Fathur mengutarakan ambisinya untuk memperebutkan medali. Kendati demikian, fokus utamanya adalah memberikan performa luar biasa untuk tim Merah Putih di Olimpiade Paris mendatang.

BACA JUGA:Kembali Jadi Juri Tinju di Olimpiade 2024 Paris, Boy Pohan Siap Jalankan Misi Penilaian Fair

BACA JUGA:Strategi Lifter Angkat Besi Indonesia Rizki Juniansyah, Kalahkan Pesaing Asal China di Olimpiade Paris 2024

"Pasti semua atlet berharapnya medali (bukan hanya saya), cuma kan kami enggak fokus medali saja. Kami pasti fokus ke prosesnya dulu, teknik, jalannya pertandingan," jelasnya

Untuk mencapai skor tinggi, penembak harus menunjukkan konsentrasi tinggi sebelum mengambil keputusan untuk menarik pelatuk. Mental Fathur tak terpengaruh meski tampil perdana di Olimpiade.

Fathur menjelaskan, semakin berkembangnya mentalitasnya, hal itu berdampak signifikan pada kemampuan menembaknya. Ia menegaskan, saat menembak, fokus utama jangan pada lawan, tapi pada diri sendiri.

"Jadi di lapangan cuma ingat proses bagaimana yang baik dan bagus. Kalau ada yang salah-salah nembaknya langsung diperbaiki, jadi enggak kebawa-bawa suasananya," ujar Fathur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: