Ngenesnya Vendor saat Konser NDX & Guyon Waton di Tangerang Batal, Sound System Dirusak-Dibakar Massa
Momen aksi massa melakukan pembakaran pada alat-alat produksi konser NDX dan Guyon Waton di Pasar Kemis, Tangerang, karena pihak panitia Lentera Festival membatalkan acara-Foto/Tangkapan Layar-
"Panitianya ke mana bang?" tanya seorang penonton dalam video tersebut.
Pria yang mengaku vendor dari konser Lentera Festival itu pun mencari panitia tapi tidak ketemu saat kejadian malam itu. Ia bahkan mengancam dengan keras.
"Makanya gua cari, kalau ketemu gua bunuh," kesalnya.
Pria itu lantas memberi tahu jumlah kerugian yang ditaksir hingga ratusan juta. Misalnya, tiang panggung dia taksir Rp50 juta.
"Emang lu kira ini beginian berapa? Ini Rp50 juta ini," kata pria itu dengan nada meringis.
Tak kuasa dengan aksi perusakan yang dilakukan sejumlah massa, pria itu minta agar penonton kondusif. Tapi seperti mustahil karena di video yang lain penonton sampai membakar peralatan konser.
"Ini kenapa lu ancurin, gue rugi ratusan juta! Gua minta kondusifin, gue minta barang-barang jangan dirusak!" ucapnya kepada penonton.
BACA JUGA:Cerita Fans Menunggu 30 Tahun, Akhirnya All 4 One Konser di Indonesia
Duduk Perkara
Sementara itu dugaan sementara duduk perkara kericuhan ini berlangsung karena pihak panitia yang tak melunasi para vendor dan beberapa artis panggung.
Festival musik dangdut koplo ini mulanya berjalan mulus digelar sejak sore hari. Penonton yang hadir pun bisa menikmati lantunan musik dari artis-artis lainnya.
Namun suasana berubah sekira pukul 19.00 WIB pasca jeda salat Maghrib. Suasa panggung gelap, tidak ada aktivitas. Bahkan lighting pun dinyalakan petugas.
Usut punya usut panitian diduga belum membayar lunas vendor seperti jasa sound system.
BACA JUGA:Ramai Seruan Boikot Konser Bruno Mars di Jakarta, Imbas Ucapannya saat Konser di Tel Aviv
Kemudian artis seperti Feel Koplo belum dibayar lunas, kemudian NDX dan Guyon Waton kabarnya sama sekali belum dibayar. Tapi panitia memaksa mereka tetap tampil.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: