Aturan Baru PSSI Tentang Kuota Pemain Asing di Liga 1 Picu Polemik, Sejumlah Klub Terancam Kehilangan Pemainnya
Aturan Baru PSSI Tentang Kuota Pemain Asing di Liga 1 Picu Polemik, Sejumlah Klub Terancam Kehilangan Pemainnya-aremafcofficial/Instagram-
Menurut Arya, kuota pemain asing memberi peluang bagi klub untuk merekrut pemain asing berkualitas.
"Makanya saya bilang kenapa ada kelas akselerasi, ada kelas khusus, supaya mereka bisa masuk kelas itu, ini kompetitif," kata dia.
Arya menyebut, ini adalah sebagai salah satu cara agar kualitas Liga 1 naik kelas, dengan penambahan kuota pemain asing aturan baru dari pihak AFC.
BACA JUGA:David Beckham Tertarik Datangkan Raphael Varane, Siap Berikan Gaji Besar di Inter Miami
BACA JUGA:Konon Katanya Shin Tae-yong Dilirik KFA, Erick Thohir Siapkan 5 Pelatih Top
“Jika musim kemarin pemain asing ada 6 orang, musim ini direncanakan delapan orang untuk satu klub,”ujar Arya.
Rencana PSSI dan pernyataan Arya Sinulingga ternyata tidak didukung banyak pemain, salah satunya pemain yang tergabung dalam Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI).
Presiden APPI Andritany Ardhiyasa menyebut apa yang direncanakan dan diharpkan PSSI akan justru menjadi harapan kosong dengan membuka ruang bagi pemain asing.
Andritany Ardhiyasa menilai harapan PSSI agar kompetisi menjadi candradimuka pemain Timnas Indonesia malah tergerus dengan penambahan kuota delapan pemain asing.
“Pemain kita yang bugus butuh jam terbang, bukan langsung bagus di timnas. Kuota pemain asing ditambah akan menyulitkan pemain timnas mendaptkan jam terbang bermain,”tegasnya.
BACA JUGA:Manchester United dan Joshua Zirkzee, Romano Fabrizio Ungkap Tentang Kesepakatan Rp 703 Miliar
BACA JUGA:Kylian Mbappe Tuntut PSG Rp 1,7 Triliun, Dua Bulan Tidak Digaji Usai Pindah ke Real Madrid
Hal senada diungkapkan legenda Timnas Nasional Indonesia dan Persib bandung, Robby Darwis.
Robby Darwis mengkritik rencana PSSI terkait keputusan PT Liga Indonesia Baru (LIB) menambah kuota pemain asing di Liga 1 musim 2024/2025.
Robby Darwis menilai terlalu banyaknya pemain asing dalam sebuah klub atau dapat menghambat perkembangan para pemain lokal, khusunya berstatus pemain nasional untuk mendapatkan jam terbang.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: