UEFA Akhirnya Putuskan Nasib Anthony Taylor, Wasit Kontroversial Laga Belanda Vs Prancis di Euro 2024

UEFA Akhirnya Putuskan Nasib Anthony Taylor, Wasit Kontroversial Laga Belanda Vs Prancis di Euro 2024

UEFA Akhirnya Putuskan Nasib Wasit Kontroversial Laga Belanda Vs Prancis, Anthony Taylor-anthony_taylor.fanpage/Instagram-

JAKARTA, DISWAY.ID -- UEFA memutuskan keputusan Anthony Taylor, menganulir gol Xavi Simons saat Belanda bermain imbang dengan Prancis di Euro 2024.

Prancis mendominasi jalannya pertandingan pada pertandingan putaran kedua Grup D, tetapi gagal mencetak gol dalam 14 tembakan.

Tembakan terbanyak mereka tanpa mencetak gol di turnamen besar sejak kekalahan di final Euro 2016 dari Portugal.

BACA JUGA:Nova Arianto Siapkan Kejutan Besar, Laga Timnas Indonesia U-16 Vs Australia di Semifinal Piala AFF

BACA JUGA:Prediksi Portugal Vs Slovenia 16 Besar Euro 2024, Adu Tajam Gelandang Bernardo Silva dan Timi Max Elsnik

Belanda mengira mereka telah memecahkan kebuntuan ketika Simons melepaskan tembakan mendatar dari tepi kotak penalti melewati Mike Maignan.

Namun, setelah pemeriksaan VAR yang panjang , gol tersebut dianulir Anthony Taylor, karena meganggap Denzel Dumfries dinilai berada dalam posisi offside.

Keputusan tersebut menimbulkan banyak kontroversi dan beberapa wasit telah dipecat oleh UEFA akibat keputusan yang dibuat di turnamen tersebut.

Kini, UEFA telah memutuskan keputusan Taylor dan Attwell, dengan menyatakan bahwa itu adalah keputusan yang 'sepenuhnya benar'.

“Komite wasit UEFA sepenuhnya mendukung keputusan tersebut,” kata Roberto Rosetti yang merupakan ketua wasit UEFA.

BACA JUGA:Prediksi Prancis Vs Belgia 16 Besar Euro 2024, Kylian Mbappe dan Romelu Lukaku Menjadi Sorotan

BACA JUGA:Real Madrid & PSG Incar Langkah Ambisius untuk Bintang Arsenal

Para penggemar telah menyadari bahwa sebagian besar keputusan VAR diselesaikan dengan cepat dibandingkan dengan kecepatan di Premier League, namun pemeriksaan khusus ini lebih lama dari biasanya.

Rosetti mengakui masih ada ruang untuk perbaikan dalam hal waktu yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan yang tepat, namun ia mengakui bahwa keputusan tersebut tidaklah mudah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: