Profil dan Biodata Shakira Amirah, Sosok Mahasiswa FK UI Peserta Clash of Champions yang Terbitkan 13 Jurnal di Scopus

Profil dan Biodata Shakira Amirah, Sosok Mahasiswa FK UI Peserta Clash of Champions yang Terbitkan 13 Jurnal di Scopus

Profil dan biodata Shakira Amirah lengkap prestasi yang merupakan peserta Clash of Champions dari FK UI--Instagram @shakiraamirah

JAKARTA, DISWAY.ID - Nama Shakira Amirah saat ini tengah menjadi sorotan publik, peserta Clash of Champions (CoC) oleh Ruangguru dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI).

Selain memiliki banyak prestasi dan turut serta menjadi bagian dari Clash of Champions, namanya menjadi perbincangan publik setelah menyebut temannya autis.

Hal itu bermula saat teman-teman peserta Clash of Champions tengah asyik siaran langsung di TikTok.

BACA JUGA:Profil dan Biodata Xaviera Putri, Sosok Mahasiswi KAIST Peserta Clash of Champions yang Berprestasi

Dalam video yang beredar di media sosial, mahasiswa Kedokteran UI itu menegur temannya yang tengah siaran langsung lantaran keberatan karena tengah berkumpul.

Hingga Shakira pun meminta agar selama bertemu mereka saling berbincang dan tidak sibuk main ponsel sendiri.

"Heh kalian bisa nggak kalau di depan aku bersosialisasi sama aku. Nggak usah bersosialisasi sama HP," kata Shakira.

"Emang ketemu aku 24 jam? Jangan kaya anak autis gitu deh," sambungnya.

Perkataan itu pun didengar oleh penonton yang kini membuat Shakira menuai banyak hujatan.

BACA JUGA:Ini Nama Saluran WA Sandy Clash of Champions Lengkap Link dan Cara Join Channel

Usai tindakannya itu, Shakira pun menyampaikan permintaan maaf melalui saluran pribadi WhatsApp.

"Sebelumnya aku ingin meminta maaf sebesar-besarnya atas kata-kata yang kurang berkenan yang aku ucapkan," tulis Shakira.

"Aku sadar bahwa menggunakan kata 'autis' untuk menyebut orang lain itu sangat salah. Kata tersebut mengacu pada kondisi medis yang serius dan bukan untuk dijadikan bahan lelucon atau hinaan," lanjutnya.

Di lain sisi, ternyata mahasiswi Kedokteran UI ini sempat mencuri perhatian karena kemampuannya dalam menerbitkan 13 jurnal di Scopus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: