HSBC Indonesia Rayakan Perjalanan 140 Tahun Lewat Seni Mural Karya Pemuda Aceh
(kiri ke kanan): Arnis Muhammad (seniman mural dari Aceh), Lanny Hendra (Director of Wealth and Personal Banking), Francois de Maricourt (President Director), Dio Alexander Samsoeri (Finance Director)-Sabrina Hutajulu-
JAKARTA, DISWAY.ID - Dalam rangka merayakan 140 tahun beroperasinya di Indonesia, HSBC Indonesia bekerja sama dengan seniman mural Arnis Muhammad untuk melukiskan perjalanan sejarah panjang HSBC.
Perjalanan 140 tahun HSBC dituang dalam sebuah karya seni mural yang dipasang di kantor cabang HSBC Indonesia di World Trade Centre.
BACA JUGA:Genjot Ekonomi Kerakyatan, PNM Lakukan Sinergi Social Loan Dengan HSBC
Perjalanan panjang sejarah HSBC Indonesia tercermin lewat seni mural karya Arnis Muhammad, seniman muda berbakat asal Aceh.
Mengusung ciri khas-nya yaitu Ikan Lungkee, Arnis mendesain khusus mural yang menggambarkan perjalanan dan kontribusi HSBC di pasar perbankan Indonesia sejak berdiri pada tahun 1884, menceritakan perjalanan bisnis HSBC dari masa ke masa, dalam ragam tiga era.
Mural ini menampilkan transisi warna hitam putih menjadi warna-warni, melambangkan transformasi layanan HSBC sebagai bank internasional yang konsisten mendukung ekonomi Indonesia dan selalu berevolusi seiring dengan perubahan zaman.
Arnis menggabungkan elemen alam Indonesia dan pola tradisional Batik Mega Mendung.
Unsur lokal yang berpadu cantik dengan elemen futuristik menggambarkan sejarah panjang HSBC di Indonesia, mulai dari mendukung perdagangan gula, hingga pertumbuhan bisnis masa depan yang ditopang inovasi digital.
Presiden Direktur HSBC Indonesia Francois de Maricourt mengatakan bahwsanya tonggak sejarah HSBC berawal dari pembiayaan perdagangan gula di Batavia tahun 1884.
BACA JUGA:Jokowi Minta Restrukturisasi Covid-19 Diperpanjang, Airlangga Hartarto: Mengurangi Beban Perbankan
Hingga sekarang berkembang menjadi bank dengan jaringan global yang besar di Indonesia dan melayani berbagai kebutuhan nasabah korporasi hingga individu.
Ia menambahkan bahwasanya Indonesia merupakan pasar penting karena menguasai 36 persen ASEAN sekaligus negara dengan ekonomi terbesar ke-16 di dunia.
"Potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia mulai dari ekosistem kendaraan listrik hingga ekonomi digital merupakan daya tarik bagi investor global, dan HSBC akan terus berkomitmen untuk mendukung aktivitas perdagangan dan investasi menuju Indonesia." ujar Francois saat jumpa wartawan Rabu 31 Juli 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: