Golkar Klaim Posisi Bacawagub untuk Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta Hampir Rampung

Golkar Klaim Posisi Bacawagub untuk Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta Hampir Rampung

Golkar Klaim Posisi Bacawagub untuk Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta Hampir Rampung-Disway/Fajar Ilman-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Wakil Ketua DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, mengungkapkan bahwa proses penentuan calon wakil gubernur (bacawagub) untuk mendampingi Ridwan Kamil (RK) dalam Pilkada Jakarta hampir selesai.

Doli menjelaskan bahwa Golkar telah mengajukan proposal kepada semua partai politik, baik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) maupun yang di luar KIM.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Bilang Bakal Cinta Persija Jika Terpilih, Anies: Saya dari Dahulu

BACA JUGA:PKS Move On dari Anies, Lirik Ridwan Kamil di KIM Plus

"Hampir-hampir, jadi seperti yang sering saya katakan bahwa untuk Pilkada Jakarta, Golkar mengajukan proposal Ridwan Kamil ke semua partai politik, baik yang ada dalam Koalisi Indonesia Maju ataupun yang selama ini belum tergabung Indonesia Maju," kata Doli kepada wartawan, Minggu, 11 Agustus 2024.

Dia melanjutkan bahwa pihaknya telah menerima respons positif dari berbagai partai.

"Nah sekarang kami sedang dalam proses pematangan, karena Alhamdulillah responnya baik, ada respon positif dari teman-teman NasDem, PKB, dan PKS juga," ucapnya.

Doli juga menambahkan bahwa pembicaraan mengenai calon wakil gubernur akan dilakukan secara musyawarah mufakat antara partai-partai pengusung Ridwan Kamil.

BACA JUGA:Jusuf Hamka Lebih Sesuai untuk Jawa Barat, Begini Kata Ridwan Kamil

BACA JUGA:Diskusi Nama Calon Wakil Gubernur Jakarta Terus Berlanjut, Ridwan Kamil Tunggu Surat Rekomendasi

"Kita sudah sepakat bahwa wakilnya akan dibicarakan secara musyawarah mufakat dari politik yang nanti akan bergabung sebagai pengusung Pak Ridwan Kamil. Jadi ditunggu saja," imbuhnya.

Ketika ditanya mengenai kemungkinan calon wakil gubernur berasal dari luar KIM, Doli menjelaskan bahwa hal itu ergantung kesepakatan.

"Yang jelas sudah tidak mungkin dari Partai Golkar. Pilihannya nanti antara dari yang dalam Koalisi Indonesia Maju, atau teman-teman partai lain yang nanti akan bergabung," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: