India Darurat Kesehatan Buntut Pemerkosaan Dokter oleh Belasan Pria Hingga Tewas, Pasien Terlantar
Gelombang protes para dokter di India buntut pemerkosaan dokter hingga tewas--Times of India
INDIA, DISWAY.ID - Rumah sakit dan para dokter di India mogok nasional pasca pemerkosaan terhadap seorang dokter oleh belasan pria hingga tewas.
Para dokter di India telah menggelar aksi mogok nasional, yang meningkatkan protes terhadap pemerkosaan dan pembunuhan seorang rekan kerja perempuan di kota Kolkata, Benggala Barat.
Dampaknya, pasien terlantar seperti dilansir dari Times of India.
BACA JUGA:Tragis! Dokter Tewas Usai Diperkosa Belasan Pria di Aula Ruang Seminar RS
Lebih dari satu juta orang diperkirakan akan bergabung dalam aksi mogok tersebut, karena rumah sakit dan klinik di seluruh negeri menolak pasien yang tidak dalam kondisi darurat.
Asosiasi Medis India (IMA) menggambarkan pembunuhan minggu lalu sebagai "kejahatan berskala biadab karena kurangnya ruang aman bagi perempuan" dan meminta dukungan negara dalam "perjuangannya untuk keadilan".
Protes terhadap serangan tersebut dan seruan untuk perlindungan yang lebih baik bagi perempuan telah meningkat dalam beberapa hari terakhir.
Dalam sebuah pernyataan, IMA mengatakan layanan darurat dan korban akan terus berjalan. Aksi mogok berakhir pada pukul 06:00 waktu setempat pada hari Minggu (00:30 GMT).
Dokter di beberapa rumah sakit pemerintah mengumumkan awal minggu ini bahwa mereka menghentikan prosedur elektif tanpa batas waktu.
Protes di India meningkat atas pemerkosaan dan pembunuhan dokter
Rekan dokter India yang diperkosa berbicara tentang trauma dan rasa sakit
IMA juga mengeluarkan daftar tuntutan termasuk penguatan hukum untuk melindungi staf medis dari kekerasan, meningkatkan tingkat keamanan di rumah sakit dan menciptakan ruang aman untuk beristirahat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: