Pengendara Pejero Pamer Senjata dan Ngaku BIN, Polisi Lakukan Pencarian

Pengendara Pejero Pamer Senjata dan Ngaku BIN, Polisi Lakukan Pencarian

Viral sosial media Twitter alias X yang diposting akun @youknowminn, di mana pengendara Pejero pamer senjata dan ngaku BIN.-tangkapan layar X@youknowminn-

JAKARTA, DISWAY.ID - Viral di sosial media pria yang awalnya cekcok dengan pengendara lain di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.

Hal itu viral sosial media Twitter alias X. Diposting akun @youknowminn, di mana pengendara Pejero pamer senjata dan ngaku BIN.

Pria yang menaiki mobil Mitsubishi Pajero Sport tersebut memamerkan pistol buntut dari cekcok dengan pengguna jalan lainnya.

BACA JUGA:Gegara Korsleting Mesin, Kapal Tongkang di Dermaga Muara Baru Ludes Terbakar

BACA JUGA: Baleg DPR RI dan Pemerintah Sepakat RUU Kementerian Negara Dibawa ke Rapat Paripurna

Dalam caption akun tersebut, pengemudi Pajero itu diduga seorang staf khusus Badan Intelijen Negara (BIN) berinisial AS.

"Dia mau ambil jalur di kanan dan ga kita kasih karena macet dan jarak antar mobil mepet bgt kan. Eh tiba tiba di srempet mobil kita, diajak minggir malah nyodorin becengnya, si paling keren deh pak Ciri2 mobil: Pajero Hitam , Nopol B 1614 TJN," tulis caption akun tersebut.

Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan pihaknya masih mencari sosok dalam video tersebut.

BACA JUGA:10 September Hari Terakhir Pendaftaran CPNS 2024, Tutup Jam Berapa?

BACA JUGA:Klaim Kode Redeem FF Hari Ini 10 September 2024, Dapatkan Skin hingga Diamond

"Benda ini juga nanti akan didalami, ini siapa orangnya, apakah benda yang dipamerkan ini betul senjata api atau tidak, masih dilakukan pendalaman," katanya kepada awak media, Selasa 10 September 2024.

Penyidik disebut telah mengecek ke lokasi kejadian dan  terdapat empat orang saksi yang dimintai keterangan oleh polisi.

"Empat orang saksi sudah dilakukan pengambilan keterangan, antara lain beberapa orang sekuriti, ada pengamen dan petugas parkir juga. Sedang dilakukan pendalaman untuk peristiwa ini," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: