Ini Kiat Kemenperin Atasi Industri Batik di Indonesia yang Melemah

Ini Kiat Kemenperin Atasi Industri Batik di Indonesia yang Melemah

Ini Kiat Kemenperin Atasi Industri Batik di Indonesia yang Melemah-Disway/Bianca Chairunisa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Dalam meningkatkan pertumbuhan industri batik di Indonesia, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan Yayasan batik Indonesia (YBI) kini tengah berupaya untuk merancang berbagai program dengan melibatkan para stakeholders. 

Salah satunya adalah dengan menggelar rangkaian acara pameran Hari Batik Nasional x Industrial Festival pada 2 - 6 Oktober 2024.

BACA JUGA:Cuma Hari ini! Pakai Batik Bisa Dapat Promo Makanan dan Minuman, Ada Es Teler 77 hingga Kopi Soe

BACA JUGA:Hari Batik Nasional, PNM Berdayakan Pengrajin Batik Lewat Teknik Ecoprint di Kampung Madani

Dalam pembukaan pameran yang digelar pada di Mall Kasablanka, Jakarta pada Rabu 2 Oktober 2024, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan bahwa salah satu harapannya untuk pameran ini adalah meningkatkannya optimisme masyarakat Indonesia untuk mengenakan batik dalam kegiatan sehari-hari.

“Subsektor Industri Tekstil dan Pakaian Jadi memiliki peranan. Di sisi lain, adanya tren penggunaan batik dalam keseharian generasi muda Indonesia saat ini, memberikan optimisme bagi masa depan industri batik di pasar dalam negeri,” jelas Menperin Agus dalam sambutannya.

Selain itu menurut Menperin Agus, hal ini juga mampu memberikan dampak positif terhadap sektor industri Batik di Indonesia. 

BACA JUGA:Tak Hanya Warisan Budaya, Batik Jadi Identitas Bangsa Indonesia

BACA JUGA:Rayakan Hari Batik Nasional, Kemenperin dan YBI Gelar Pameran Bangga Berbatik

Terutama, setelah pelemahan permintaan yang terjadi pada Industri Tekstil dan Pakaian Jadi nasional, sehingga mempengaruhi kinerja ekspor mereka.

“Akibat melemahnya permintaan di pasar ekspor, kinerja ekspor Industri Tekstil dan Pakaian Jadi sampai Triwulan II tahun 2024 mengalami kontraksi berturut-turut sebesar 5,56 persen dan 4,12 persen (y-on-y), dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya,” jelas Menperin Agus.

“Hal ini juga terjadi pada ekspor Industri Batik yang mengalami kontraksi sebesar 8,29% dibandingkan dengan tahun 2023 pada periode yang sama,” lanjutnya.

BACA JUGA:Begini Cara Vespa Lestarikan Budaya Batik di Hari Batik Nasional

BACA JUGA:35 Link Twibbon Hari Batik Nasional 2024 dan Ucapan Terbaru, Yuk Pasang Buat Update di Medsos!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads