Thomas Tuchel Sepakat Latih Skuad The Three Lions, Hari Ini Perkenalan di Wembley

Thomas Tuchel Sepakat Latih Skuad The Three Lions, Hari Ini Perkenalan di Wembley

Thomas Tuchel Mendekat Latih Skuad The Three Lions---Instagram

JAKARTA, DISWAY.ID - Mantan bos Chelsea, Thomas Tuchel telah setuju dengan Asosiasi Sepak Bola (FA) untuk menjadi manajer baru The Three Lions yakni Timnas Inggris.

Pelatih berusia 51 tahun itu pernah memimpin The Blues meraih kejayaan Liga Champions pada tahun 2021 tetapi dipecat pada tahun berikutnya.

Ia telah menjadi salah satu favorit bandar taruhan untuk pekerjaan Inggris sejak Gareth Southgate mengundurkan diri setelah Euro 2024.

Laporan dari Sky Sports News mengikuti laporan Times pada hari Senin yang mengatakan manajer Manchester City Pep Guardiola telah diwawancarai tentang peran tersebut.

BACA JUGA:Manchester United Inginkan Thomas Tuchel, Jim Ratcliffe: Saya Menyukai Ten Hag, Tapi..

Tuchel tidak memiliki klub, setelah meninggalkan Bayern Munich pada akhir musim lalu. Tim Tuchel kehilangan gelar Bundesliga dari Bayer Leverkusen.

Sejak awal proses, sumber-sumber FA telah menjelaskan dengan jelas bahwa badan pengatur menginginkan orang terbaik untuk pekerjaan itu, terlepas dari apakah mereka orang Inggris atau bukan.

Pelatih U-21 Lee Carsley bertanggung jawab sementara atas tim senior untuk pertandingan Nations League pada musim gugur.

Kurangnya kejelasan dari Carsley mengenai ambisinya sendiri telah memicu kembali spekulasi mengenai siapa yang akan menggantikan Southgate secara permanen.

BACA JUGA:Thomas Tuchel Dikaitkan dengan Manchester United Agar Pecat Ten Hag Lebih Cepat

Tuchel akan secara resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Three Lions pada hari ini, Rabu 16 Oktober 2024 di Stadion Wembley, dengan konferensi pers yang dijadwalkan pukul 1.30 siang.

Pria Jerman itu telah menyetujui kontrak selama 18 bulan, yang akan dimulai pada tanggal 1 Januari 2025 dan akan menemaninya hingga akhir Piala Dunia 2026.

Ia akan mendapatkan gaji sebesar 5 juta paun per tahun (Rp 101 milliar) sebagai manajer Inggris atau dua kali lipat dari jumlah yang diterima pendahulunya Gareth Southgate dari FA Inggris.

Perekrutannya merupakan sebuah keuntungan besar bagi FA, yang tampaknya telah memilih nama besar dalam upaya untuk mengakhiri penantian Inggris untuk meraih trofi utama.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads