Sinopsis Film Sabotage di Bioskop Trans TV Hari Ini 17 Oktober 2024, Kisah Tim DEA dapat Teror

JAKARTA, DISWAY.ID - Sinopsis film Sabotage yang tayang di Bioskop Trans TV hari ini Kamis, 17 Oktober 2024 menarik untuk diulas.

Bioskop Trans TV malam ini akan menayangkan film Sabotage yang menjadi pembuka dalam program tersebut.

Film Sabotage dijadwalkan tayang pukul 21.00 WIB.

BACA JUGA:Film Tebusan Dosa Tayang Perdana 17 Oktober 2024 di Bioskop, Ungkap Kisah Misteri Ibu yang Kehilangan Sang Anak

Sabotage merupakan film genre aksi thriller yang disutradarai David Ayer dan dirilis pada tahun 2014.

Sejumlah artis Hollywood ternama membintangi film berdurasi 1 jam 49 menit mulai dari Arnold Schwarzenegger, Sam Worthington dan Terrence Howard.

Pemirsa nantinya akan diajak untuk menyaksikan kisah tentang sekelompok anggota Drug Enforcemenet Administration (DEA) yang harus melawan kartel narkoba kelas dunia.

Sinopsis Film Sabotage

Film Sabotage mengisahkan tim elit DEA yang dipimpin oleh John "Breacher" Wharton. Tim tersebut kala itu melakukan penggerebekan besar kartle narkoba di sebuah bar.

BACA JUGA:Film Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis Tayang Hari ini di Bioskop, Siapin Tisu Sebelum Nonton!

Bersama timbya, Breacher berhasil melumpuhkan sejumlah orang yang terlibat dalam kartle narkoba dan menemukan uang tunai senilai 10 juta dolar AS yang tersimpan rapi di bar tersebut.

Tim DEA pun lantas mengamankan uang itu dengan mengikat dan menyembunyikannya di lubah bawah tanah. Sayangnya, saat ingin mengambil, uang tersebut justru hilang.

Para anggota tim kemudian dicurigai oleh anggota DEA lainnya, lantaran hanya mereka yang tahu tempat persembunyian uang itu. Mereka pun saling mencurigai satu sama lain.

Dalam penyelidikan kasus hilangnya uang itu berlangsung, tim DEA terpaksa diberhentikan. Namun, berkat bujukan Breacher, DEA kembali beroperasi dan berlatih menembak bersama meski masih ada rasa ketegangan satu sama lain.

Teror lain terjadi kepada anggota tim DEA yang terlibat dalam penggerebekan bar kala itu. Mereka satu per satu dibunuh secara brutal.

Sumber: