Kronologi Penemuan Jasad Dokter Kyki, Tergantung di Tali Warna Biru

BACA JUGA:Trivia Pelantikan Presiden: Kolaborasi BBPOM Jakarta Pastikan Keamanan Pangan untuk Tamu Negara

Dalam gelar oleh TKP, kepolisian mengyatakan tidak adanya ditemukan tanda-tanda kekerasan serta kehilangan barang berharga dari lokasi kejadian.

Iptu M. Saleh selaku Kepala Satuan Intelkam Polres OKU menjelaskan bahwa pihak kepolisian akan terus melakukan pemantauan kondisi di masyarakat agar tidak muncul informasi hoaks yang bisa memperkeruh keadaan

"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak keluarga dan pemerintah setempat untuk menjaga ketertiban," terangnya.

BACA JUGA:Dongkrak Ekonomi Lokal, WIKA Tingkatkan Kualitas Pertanian dengan Budidaya Mangga Kiojay

BACA JUGA:Pernah Jadi Tersangka Dugaan Gratifikasi, KPK Buka Suara Soal Pelantikan Eddy Hiariej Jadi Wamen Hukum

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari keluarga seperti dilansir oleh okes.disway.id, korban diduga mengalami tekanan emosional akibat permasalahan rumah tangga.

Hal senada juga disampaikan pihak kelauarga bahwa almarhum diduga mengalami depresi akibat masalah keluarga serta menolak untuk dilakukan autopsi.

Selain itu, juga diketahui jika Dokter Kyki dikenal masyarakat sebagai sosok baik hati yang sering membantu warga kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

BACA JUGA:Si Kecil Kurang Berprestasi di Sekolah, Penelitian FKI Ungkap Penyebab Buruknya Working Memory Siswa SD

BACA JUGA:Kode Redeem FF Hari Ini 23 Oktober 2024, Serbu Hadiah Eksklusif

Sedangkan Joko yang merupakan Paman korban juga mengaku terkejut saat mendapat kabar kematian keponakannya yang tragis.

"Saya sempat mengungsi di rumahnya saat banjir di Dusun Baturaja beberapa bulan lalu. Dia orang yang baik, sangat perhatian dengan keluarga," kenangnya.

Sumber: