Agus Salim Nyerah ke Novi, Farhat Abbas Sumpahi Donatur yang Ikut Petisi Masuk Neraka

JAKARTA, DISWAY.ID - Korban penyiraman air keras, Agus Salim menyerah dan meminta damai kepada Pratiwi Novriyanthi.

Kasus Agus Salim kini memasuki babak baru, Istri Agus Salim, Elmi mengungkapkan kondisi sang suami menurun usai kontroversi uang donasi dan masalah kesehatan yang dialami pasca disiram air keras.

Pasalnya yang donasi Agus Salim memunculkan petisi 'Kembalikan duit donatur yang sudah disumbangkan kepada Agus korban penyiraman air keras' yang digagas oleh Rizky Pras di platform Change.org.

BACA JUGA:Nyerah! Agus Salim Minta Damai dan Ikhlas Balikan Uang Donasi Agar Bisa Berobat Tenang

Petisi yang dibuat sejak Sabtu, 19 Oktober 2024 dibuat sebagai bentuk kekecawaan terhadap Agus karena diduga donasi tidak digunaka  sebagai mestinya.

Hingga kemudian petisi tersebut mendapat tanggapan dari Farhat Abbas selaku kuasa hukum Agus.

Melalui media sosial Instagram Story pribadinya @farhatabbasofficial, Farhat Abbas menyumpahi para donatur yang telah memberikan donasi kepada Agus masuk neraka hingga penjara.

Semua donatur yang minta kembali uangnya yang sudah di kasih ke Agus gue jamin masuk neraka dan sebagian masuk penjara! Karena cara cara kemanusiaan nya tidak manusiawi banget," kata Farhat Abbas.

Tak selain, Farhat Abbas juga menyebut zalim karena meminta donasi yang telah diberikan kepada Agus ditarik.

BACA JUGA:Petisi Cabut Uang Donasi Agus Salim Tembus 140 Ribu Tanda Tangan, Farhat Abbas Laporkan Akun Pembuat Petisi

"Kasihan ya ama komplotan-komplotan para pendzalim orang buta! Jelas jelas uang milyaran udah di kuasai nyonya yayasan! Takut masuk penjara ya? Kasihan banget kamu," tuturnya.

Farhat Abbas pun memberikan semangat kepada Agus. Ia mengatakan bahwa petisi tersebut hanya diikuti oleh orang-orang yang diprovokasi.

"Ayo semangat agus! Petisi itu hanya diikuti orang-orang yang di provokasi oleh nyonya yayasan! Kalo udah di audit nanti juga sedunia akan tertawakan nyonya yayasan dan para jun & jin, para jon2 dan kaum jongos-jongosnya," ujarnya.

Sumber: