Hingga Malam, Kebakaran Pabrik di Bekasi Belum Juga Padam

Hingga Malam, Kebakaran Pabrik di Bekasi Belum Juga Padam

Sudah lebih dari 10 jam berlalu, api yang membakar pabrik yang berlokasi di Jalan Kali Abang Tengah, Medan Satria, Kota Bekasi belum padam-Disway.id/Dimas Rafi-

BEKASI, DISWAY.ID - Lebih dari 10 jam berlalu, api yang membakar pabrik yang berlokasi di Jalan Kali Abang Tengah, Medan Satria, Kota Bekasi tak kunjung padam.

Petugas pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan api.

BACA JUGA:Sembilan Orang yang Tewas dalam Kebakaran di PT Priscolin Terjebak Saat Hendak Menyelamatkan Diri

BACA JUGA:Kebakaran Pabrik di Bekasi, BPBD Catat Ada 9 Korban Jiwa

Dari pantauan Disway.id di lapangan, kepulan asap hitam masih terlihat di sekitar pabrik pada Jumat, 1 November 2024 sore.

Beberapa mobil pemadam kebakaran terpantau terus keluar masuk area pabrik. Petugas pemadam kebakaran baru menerima informasi kebakaran tersebut sejak pukul 06.30 WIB.

Sejumlah mobil ambulans terlihat keluar masuk area pabrik. Jalan-jalan di sekitar pabrik, khususnya Jalan Kali Abang Tengah, tampak ramai namun tetap tertata rapi.

Kasi Operasi Penyelamatan Disdamkarmat Kota Bekasi Heri Kurnianto menyebutkan bahwa upaya pemadaman terus dilakukan agar kebakaran dapat merata di area produksi pabrik.

Ia menyebutkan, petugas pemadam kebakaran mengalami kendala dalam mengelola emisi kebakaran karena banyaknya material mudah terbakar di area pabrik.

BACA JUGA:Korban Kebakaran PT Priscolin Tembus 13 Jiwa, Kapolres Metro Bekasi: 10 Masih Dalam Pencarian

BACA JUGA:Kebakaran Gudang di Karawaci Tak Kunjung Padam hingga Malam Hari: Bahan Kimia Perbesar Api

"Sedang proses pemadaman, masih ada api yang menyala, karena memang banyak barang-barang yang mudah terbakar," ucap Heri kepada pewarta dilokasi pada Jumat, 1 November 2024.

Heri pun menjelaskan alasan pemadaman berlangsung lama dikarenakan kondisi dari pabrik tersebut adalah minyak.

"Karena kondisinya sumber yang terbakar itu tidak mudah dipadamkan, jadi kondisinya saat ini kita masih proses pemadaman," jelas Heri.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads