Bahlil Tegaskan Subsidi BBM Untuk Ojol Belum Final
Ojek Online-Ilustrasi/jabarekspres.com-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan bahwa skema pemberian subsidi BBM untuk pengemudi ojek online (ojol) yang tidak memenuhi kriteria penerima subsidi tepat sasaran, belum merupakan keputusan final.
Menurut Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa pihaknya masih terus menggodok formulasi subsidi energi, baik untuk BBM maupun listrik, agar lebih tepat sasaran dan tepat guna bagi masyarakat.
BACA JUGA:Ada Perbaikan Pipa BBM Pertamina Bocor, Dishub Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Cacing
BACA JUGA:Jika Subsidi BBM untuk Ojol Dicabut, Ini Dampaknya ke Daya Beli Masyarakat
"Belum ada keputusan final," ujar Menteri Bahlil dalam keterangan resminya, Jumat 29 November 2024.
Bahlil menambahkan bahwa formulasi subsidi yang tengah disusun bertujuan untuk menciptakan distribusi insentif yang lebih adil bagi seluruh lapisan masyarakat.
Lebih lanjut, Bahlil menjelaskan bahwa tujuan utama penyusunan subsidi ini adalah memastikan distribusi energi yang lebih merata dan tepat sasaran.
"Yang jelas kita akan memastikan subsidi ini lebih adil bagi semua pihak," tambahnya.
BACA JUGA:Ojol Terancam Tak Akan Dapat Subsidi BBM, Ekonom Ungkap Dampaknya ke Perekonomian
BACA JUGA:Bahlil Lahadalia Ungkap Subsidi BBM untuk Ojol Akan Dicabut Pemerintah, Ekonom: Ini Tidak Adil!
Menteri Bahlil juga menyatakan bahwa ia telah melaporkan rencana formulasi subsidi energi kepada Presiden Prabowo Subianto, dan kini tinggal menunggu data penerima subsidi dari Badan Pusat Statistik (BPS), yang sedang disiapkan.
"Saya sudah melaporkan, datanya sudah hampir selesai, kita tinggal menunggu data dari BPS," ujar Bahlil.
Sebelumnya, Menteri ESDM sempat mengisyaratkan bahwa pengemudi ojol tidak akan dimasukkan dalam daftar penerima subsidi BBM tepat sasaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: