Pergerakan Masyarakat Diprediksi Capai 110 Juta Saat Libur Nataru 2024/2025

Pergerakan Masyarakat Diprediksi Capai 110 Juta Saat Libur Nataru 2024/2025

Koordinasi dan komunikasi dari seluruh stakeholder akan menjadi kunci sukses dalam penyelenggaraan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025-Dok.Kemenhub-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Koordinasi dan komunikasi dari seluruh stakeholder akan menjadi kunci sukses dalam penyelenggaraan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

“Sinergitas dan kolaborasi antar stakeholder akan menjadi kunci keberhasilan dalam penyelenggaraan Angkutan Nataru 2024/2025," ujar Wakil Menteri Perhubungan Suntana dalam Rapat Koordinasi Persiapan Penyelenggaraan Angkutan Nataru 2024/2025 dalam keterangannya pada Sabtu, 7 Desember 2024.

"Karena itu, saya sangat berharap agar semua pihak dapat terus berkoordinasi dan berkomunikasi dengan intens selama periode Nataru berlangsung, sehingga momen tahunan ini dapat terlaksana dengan baik, lancar, dan tetap mengutamakan aspek keselamatan,” lanjutnya.

BACA JUGA:Cegah Insiden Bencana, Kemenperin Tegaskan Industri Kimia Wajib Susun Dokumen Keselamatan

BACA JUGA:Kenaikan PPN 12% Dikhawatirkan Ikut Kerek Harga Obat

Dalam mengantisipasi lonjakan, Kemenhub telah melakukan persiapan yang matang, baik dari sisi operasional maupun dari sisi kebijakan bersama pemangku kepentingan terkait. 

Menurut Suntana, hal tersebut penting lantaran hasil survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub menunjukkan bahwa potensi pergerakan masyarakat secara nasional mencapai angka 110,67 juta orang. 

“Bersama sejumlah instansi di tingkat pusat, pemerintah daerah, BUMN, dan pihak swasta, Kemenhub telah mempersiapkan pengendalian, pengaturan transportasi, hingga penanganan yang komprehensif untuk mengantisipasi lonjakan pergerakan masyarakat selama masa Nataru," jelas Wamenhub.

"Sejalan dengan itu, Kemenhub juga melakukan inspeksi keselamatan secara berkala pada semua moda transportasi, baik darat, laut, udara, dan kereta api,” sambungnya.

BACA JUGA:Bangga! Alat Musik Kolintang Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda yang Diakui UNESCO

BACA JUGA:Menko Airlangga Tegaskan PPN 12 Persen Tidak Berlaku Pada Biaya Pendidikan

Kemudian, Wamenhub juga menekankan agar seluruh unsur yang bertugas memiliki pemahaman dan persepsi yang sama terkait ketentuan pengaturan mobilitas beserta implementasinya. 

Kemudian, para petugas juga diimbau untuk melakukan pengawasan dan pendekatan yang tegas namun humanis kepada masyarakat yang melakukan perjalanan.

Dalam kesempatan ini, Wamenhub berpesan supaya masyarakat bisa mewaspadai potensi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi yang berpotensi terjadi saat masa Nataru. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads