DPRD Kota Bekasi Cari Solusi Untuk Lahan Pembangunan Sekolah di Kota Bekasi
Anggota Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Misbahudin mengatakan, sulitnya lahan untuk membangun gedung sekolah di Kota Bekasi harus diatasi dengan serius dan mengusulkan solusi berupa pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) dengan model bangunan vertikal (bertingka-dok disway-
BACA JUGA:Agar Investasi Meningkat, DPRD Bekasi Dorong Pelayanan Perizinan pada Masyarakat Dipermudah
BACA JUGA:KPU Kota Bekasi Beri Waktu Tiga Hari Untuk Ajukan Gugatan
Sebagai informasi, jumlah lulusan SD sederajat di Kota Bekasi pada pertengahan tahun 2024 lalu mencapai 44.562 orang.
Dari total 62 SMP negeri yang ada, hanya mampu menampung 13.600 siswa, atau sekitar 30 persen dari total lulusan.
Situasi ini memaksa sebagian besar siswa mencari alternatif di sekolah swasta atau bahkan berpotensi tidak melanjutkan pendidikan karena alasan ekonomi.
BACA JUGA:Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi: Tokoh Agama Mampu Membantu Menekan Kasus HIV
BACA JUGA:Biskita di Bekasi Hubungkan Stasiun Cikarang ke Stasiun LRT Jatimulya, Begini Kata Penumpang
Sebaran SMP negeri di Kota Bekasi pun dinilai tidak merata.
Dari 56 SMP negeri yang tercatat dalam Data Pokok Pendidikan, beberapa kecamatan, seperti Pondok Melati, hanya memiliki satu SMP negeri, sementara kecamatan lain memiliki hingga lima atau lebih.
Ketimpangan ini kontras dengan jumlah SD negeri yang mencapai 316 sekolah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: