Teguh Setyabudi Tawarkan Rusun pada Korban Kebakaran Kemayoran, Setuju?

JAKARTA, DISWAY.ID - Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menawarkan rumah susun (Rusun) pada korban kebakaran di Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran sebagai tempat tinggal.

Adapun pada kebakaran yang terjadi pada Selasa, 11 Desember 2024, sebanyak 200 rumah yang tersebar di 7 RT RW05 Kelurahan Kebon Kosong ludes terbakar.

BACA JUGA:Kisah Sedih Pemuda di Kemayoran Rumahnya Kebakaran Saat Ditinggal Wisuda, Begitu Pulang Ludes Semua

BACA JUGA:200 Rumah Hangus akibat Kebakaran di Kemayoran, 2 Warga Tertimpa Reruntuhan dan 1 Tewas

Akibatnya sebanyak 1.800 jiwa dari 600 kepala keluarga (KK) harus tidur di pengungsian.

Saat mengunjungi pengungsian korban kebakaran Kemayoran di SDN Kebon Kosong 09, Teguh menawarkan Rusunawa sebagai solusi tempat tinggal.

Menurut Teguh Setyabudi, sebagian warga setuju direlokasi ke rusun, dan sebagian lainnya tidak menjawab.

"Saya mencoba mendiskusikan. Misalnya begini, kalau misalnya ibu dan bapak itu nanti kita relokasi untuk rumah susun yang terdekat bagaimana? Sebagian ada yang menjawab, langsung setuju, sebagian masih diam," ujar Teguh pada Rabu, 11 Desember 2024.

BACA JUGA:Ledakan Terjadi di Sebuah Tempat Spa Bulungan, Diduga Karena Tabung Gas Bocor

BACA JUGA:Ledakan Hebat di Spa Blok M Sebabkan 7 Orang Luka, Pengunjung Berhamburan: Ada yang Pakai Handuk

Teguh menegaskan, pihaknya masih mencari solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan tempat tinggal bagi korban kebakaran Kemayoran.

"Pastinya kami akan cermati bersama lembaga terkait masalah lokas kebakaran tersebut, karena sekali lagi tidak semuanya menjadi kewenangan dari pemerintah daerah. Kami harus cermati," ucap Teguh.

Jamin kebutuhan dasar terpenuhi

Teguh Setyabudi juga memastikan kebutuhan dasar pengungsi kebakaran Kemayoran telah terpenuhi.

"Dinas sosial bersama seluruh dinas terkait, PMI juga telah memastikan kebutuhan sarapan pagi, makan siang dan juga makan malam, terpenuhi bagi seluruh pengungsi," kata Teguh.

Sumber: