Viral Fenomena Langka Ikan Kecil Terdampar di Pantai Jimbaran Bali, Pertanda Apa?

Selama arus naik pada bulan Februari, sejumlah spesies terdampar di sepanjang garis pantai, tetapi survei terhadap peristiwa tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar ikan yang terdampak adalah ikan tjor tjor merah muda, santer, dan maasbanker.

Di antara ikan-ikan tersebut, santer merupakan spesies penting dalam perikanan perahu ski dan kita harus menunggu dan melihat apakah peristiwa arus naik ini akan berdampak pada tingkat tangkapan dalam 3 hingga 4 tahun ketika ikan-ikan ini sudah cukup besar untuk ditangkap.

Faktor lain munculnya fenomena ikan di bibir pantai biasanya karena Topografi pantai yang dangkal dapat menjadi perangkap bagi ikan-ikan yang mungkin terperangkap di sana.

Kondisi ikan yang sakit, tua, atau terluka dapat membuat mereka lemah dan sulit untuk mengikuti kelompoknya.

BACA JUGA:Viral Faskes di China Penuh Pasien Flu A dan HMPV, Sudah Masuk Indonesia?

Polusi suara dari sonar angkatan laut dan survei seismik dapat mengganggu kemampuan ikan untuk berkomunikasi dan bernavigasi.

Perubahan musim dapat memengaruhi kualitas air dengan perbedaan suhu dan oksigen yang dapat berdampak pada ikan.

Arus dan angin laut dapat mendorong ikan kecil bergerak dengan arus hingga terdampar di pinggiran pantai.

Pertumbuhan alga yang berlebihan juga bisa menyebabkan ikan terdampar di pantai.

BACA JUGA:Kejar Pelaku Penembakan Pengacara di Bone, Polisi Terjunkan Tim Gabungan!

Keberadaan predator atau pemangsa juga dapat memaksa ikan untuk melarikan diri dan berakhir terdampar di pantai.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by kuta selatan news (@kutaselatan.news)

Cahaya yang terlalu terang di pesisir pantai pada malam hari juga dapat membuat ikan tersesat dan terdampar.

Sumber: