Eks Dirjen Imigrasi Dipecat Dalam Kasus Harun Masiku, Ronnie Sompie : Tanya sama Pak Menteri

JAKARTA, DISWAY.ID-- Mantan Direktur Jendral (Dirjen) Imigrasi Ronnie Sompie dicopot Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly pada 2020, lalu.

Adapun alasannya, untuk menghindari konflik kepentingan dalam penanganan kasus buronan Harun Masiku. 

BACA JUGA:Donny Tri Istiqomah Bingung Atas Status Tersangkanya di Kasus Harun Masiku, KPK: Kami Punya Cukup Bukti

BACA JUGA:Eks Penyidik KPK Sebut Yasonna Laoly Saksi Kunci Harun Masiku

Usai di periksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ronnie tak menjawab secara terang-terangan soal dirinya merasa menjadi korban pada saat itu.

Pasalnya, setelah pencopotan dirinya Yasonna Laoly menunjuk Irjen Jhoni Ginting menggantikan Ronnie.

"Kalau itu, tanya sama Pak Menteri pada saat itu. Pak Menteri lebih paham lah Kalau menjawab itu," katanya di Gedung Merah Putih KPK pada Jumat, 3 Januari 2025.

Dalam pemeriksaannya, Ronnie diperiksa hingga pukul 16.30 WIB atau sekitar 5,5 jam, ia mengaku dicecar 22 pertanyaan oleh Penyidik soal perlintasan buronan Harun Masiku.

BACA JUGA:Yasonna Laoly Dicekal ke Luar Negeri Pasca Status Tersangka Hasto Kristiyanto oleh KPK di Kasus Harun Masiku

BACA JUGA:Muluskan Pelarian Harun Masiku, KPK: Hasto Perintahkan Rendam Ponsel dan Melarikan Diri!

"Hari ini, saya dipanggil dan didengar keterangan oleh Penyidik KPK berkaitan dengan kasus Harun Masiku. Tadi ada pertanyaan berapa jumlah pertanyaan, ada 22 pertanyaan yang diberikan kepada saya," katanya.

Ketua KPK Setyo Budiyanto secara resmi mengumumkan penetapan tersangka kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam kasus suap pergantian antarwaktu (PAW) Harun Masiku.

"Perbuatan saudara HK bersama-sama saudara HM dan kawan-kawan dalam memberikan suap kepdaa Wahyu Setiawan dan Agus Setiani. Yang pertama, HK menempatkan HM pada dapil 1 Sumsel padahal HM berasal dari Sulawesi Selatan tepatnya dari Toraja," kata Setyo pada Selasa, 24 Desember 2024.

BACA JUGA:Resmi Jadi Tersangka Kasus Harun Masiku, KPK Ungkap Peran Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Sumber: