Jelang Panen Raya, Bapanas Bakal Siapkan Bantuan Beras untuk Stabilkan Harga Pangan
Jelang Panen Raya, Bapanas Bakal Siapkan Bantuan Beras untuk Stabilkan Harga Pangan-Disway/Sabrina Hutajulu-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Menyongsong momentum panen raya padi pada semester I Tahun 2025, pemerintah memastikan intervensi stabilisasi pangan seperti Gerakan Pangan Murah (GPM) dan penyaluran bantuan pangan (banpang) beras diatur.
Hal ini dimaksud untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas pasokan dan harga baik di tingkat produsen maupun konsumen.
BACA JUGA:Bapanas: Harga Beras Dunia Turun Usai Indonesia Berhenti Impor Beras
BACA JUGA:Harga Cabai Meledak di Pasaran, Begini Langkah Bapanas Stabilkan Harga Jelang Ramadan
"Pak Menko (Zulhas) sudah memberikan arahan, mungkin nanti kita akan atur daerah-daerah mana yang belum panen sehingga itu untuk stabilisasi dan juga memberikan bantuan pangan kepada masyarakat yang memerlukan," ujar Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi dikutip Selasa 14 Januari 2025.
Menurut Arief, daerah-daerah yang masih rendah kuantum panennya, perlu intervensi berupa GPM mengingat biasanya daerah tersebut cenderung mengalami kenaikan harga.
Sumatera Selatan menjadi salah satu provinsi yang mampu menjaga laju inflasi dengan baik.
BACA JUGA:Duh Harga Cabai Setara Daging Sapi! Bapanas Gelar Rakor dengan Petani Siang Ini
Keberhasilan ini salah satunya merupakan dampak dari pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara masif.
"Sumatera Selatan salah satu yang paling aktif menyelenggarakan kegiatan pangan murah. Jadi pangan murah di sini itu 338 kali, jadi sangat frequent," ungkapnya.
Adapun menurut perkiraan BPS, panen raya padi diperkirakan akan terjadi pada Maret-April 2025 mendatang.
Estimasi produksi beras menurut Badan Pusat Statistik (BPS) di bulan Januari mencapai 1,2 juta ton dan Februari 2,08 juta ton.
Dan diperkirakan akan meningkat pada saat panen raya, di mana produksi bulanan akan berada di atas rata-rata konsumsi bulanan sebesar 2,5 juta ton.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: