Masa Depan Darwin Nunez di Liverpool Berakhir, The Reds Targetkan Gaet Haaland 2.0

Benjamin Sesko menjadi salah satu penyerang muda yang paling diminati di Eropa, dengan penampilan yang mengesankan di Bundesliga dan Liga Champions.

Pencari bakat Jacek Kulig telah menyamakannya dengan Erling Haaland berkat fisik, kecepatan, dan kemampuan finishing-nya yang menyeluruh.

BACA JUGA:Al-Hilal Hargai Dominik Szoboszlai Rp 2 Triliun, Liverpool Tergoda Melepas Sang Bintang?

BACA JUGA:Andrea Berta Bawa Arsenal Rekrut 'Mesin Lari' Serba Bisa dari Bayern Munich, The Gunners Incar Kingsley Coman

Menurut statistik dari Sofascore, Benjamin Sesko memiliki tingkat konversi peluang hampir dua kali lipat dari Darwin Nunez, perbedaan besar antara penyerang tengah yang efektif dan penyerang yang menyia-nyiakan peluang.

Liverpool membutuhkan penyerang tengah yang lengkap, dan bintang Slovenia ini bisa menjadi solusi ideal berkat kualitas seperti tinggi badan, membantu kuat dalam perebutan bola udara.

Selain itu Liverpool ingin merekrut pemain yang memiliki kecepatan dan kelincahan, jarang dimiliki oleh penyerang bertubuh tinggi.

Kemampuan finishing tajam, sesuatu yang masih harus ditingkatkan Darwin Nunez, dan berpengalaman di Liga Champions, telah mencetak 6 gol dalam 16 pertandingan.

Benjamin Sesko dapat bermain sebagai target man tetapi juga dapat memanfaatkan ruang dengan kecepatannya, sesuatu yang dibutuhkan Liverpool saat menghadapi tim yang bermain bertahan.

BACA JUGA:Arsenal Bombsell: Klausul Pelepasan Baru Benjamin Sesko Terungkap

BACA JUGA:Liverpool Abaikan Mohamed Salah dan Van Dijk , The Reds Pertahankan Trent Alexander-Arnold

Dengan Newcastle menuntut lebih dari 150 juta poundsterling untuk Alexander Isak, Benjamin Sesko adalah pilihan yang lebih terjangkau dengan setengah harga.

Dengan Arsenal, Chelsea, Newcastle dan Aston Villa juga mengejar sang striker, Liverpool harus bertindak cepat jika mereka tidak ingin kehilangan target utama mereka.

Jika kesepakatan ini rampung, Liverpool dapat secara resmi mengakhiri era Darwin Nunez untuk menaruh kepercayaan mereka pada penyerang tengah yang benar-benar berkelas.

Sumber: