Gercep Langsung Evaluasi! STY Setuju Alex Pastoor Lebih Paten, ESPN: Ole Masih Haus Gol, Asa Masih Ada

JAKARTA, DISWAY.ID - Sejatinya kelelahan memang suatu hal yang sangat menyakitkan, tapi yang namanya sepak bola pasti ada yang menang ada yang kalah.

Seperti halnya pohon yang kehilangan beberapa daunnya saat musim gugur Timnas Indonesia harus menerima kenyataan tersebut sebagai bagian dari siklus alami.

Kekalahan ini bukanlah akhir dari segalanya melainkan kesempatan untuk merenung dan memperbaiki diri dan inilah yang harus dilakukan timnas Wajib memperbaiki serta mencari tahu titik masalahnya.

Evaluasi lagi-lagi menjadi titik terang yang harus diambil di keadaan yang sekarang, sebagai pelatih Patrick Kluivert masih belum menunjukkan pengambilan keputusan yang tepat, termasuk dalam urusan meracik strategi.

BACA JUGA:Joey Pelupessy Sudah Gregetan, Bahrain Jadi Pelampiasan? Posisi Patrick Kluivert Makin Terancam

Belum pas dengan karakteristik skuad Garuda yang mana dinilai justru asistennya lebih pantas, hal ini pun menimbulkan reaksi dari eks pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong yang tengah nobar di Jakarta.

Selain itu media-media di luar negeri juga ikut menyoroti sebuah melencengnya strategi yang diterapkan, lantas bagaimana strategi yang dimengerti oleh Alex Pastoor bahkan sejalan dengan STY serta seperti apa reaksi media-media Eropa? Berikut ini adalah jawabannya.

Bermain di Sydney Stadium Sejatinya Skuad Garuda memandang ke depan dengan penuh optimis mengingat adanya penambahan pemain baru serta pelatih yang dikelilingi oleh asisten-asisten hebat.

Dan awalnya optimis ini juga sangat membakar semangat suporter dan kalian bisa lihat sendiri di Sydney Stadium memang benar-benar berubah jadi merah jika dilihat dari line up juga hampir seluruh pemain yang diturunkan bermain di Eropa.

BACA JUGA:Patrick Kluivert Bikin Timnas Indonesia 'Terkapar' di Australia, Netizen: Kok Cuma Planga-plongo?

Hal yang tentu saja membuat semuanya optimis mental pemain dibakar oleh puluhan ribu fans dari tribun, namun kembali lagi Australia lebih punya mentalitas sebagai tuan rumah sekaligus sebagai tim yang sudah langganan Piala Dunia.

Secara chemistry skuad Garuda itu seperti orang yang habis amnesia, tak banyak perubahan tapi harus meriset sedikit taktiknya pada awalnya juga meyakinkan peluang lebih dulu didapatkan oleh Bang Jay.

Bahkan Indonesia mendapatkan penalti, sayang Kevin Diks belum bisa mengubahnya menjadi gol.

Tidak hanya secara mental saja yang terganggu setelah itu taktik yang diterapkan Coach Patrick Kluivert juga terlihat tak bekerja.

Sumber: