Ekspor Tinggi, Harga Kelapa Bulat Meningkat di Pasaran
Ilustrasi kelapa bulat, harga terus melonjak-ist-
JAKARTA, DISWAY.ID - Dalam kurun waktu beberapa ini, harga kelapa bulat terpantau mengalami kenaikan harga yang cukup pesat. Bahkan, harga kepala bulat saat ini sudah berkisar sekitar Rp 15.000-25.000 dari harga sebelumnya yang berjumlah sebesar Rp 10.000.
Menanggapi kondisi ini, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengungkapkan bahwa situasi ini disebabkan oleh banyaknya ekspor yang dilakukan oleh para pelaku usaha.
“Ini mahal karena di ekspornya, karena lebih tinggi daripada harga di luar negeri,” ujar Mendag Budi kepada Disway di Jakarta, pada Sabtu 19 April 2025.
BACA JUGA:Update Harga BBM Pertamina, Shell hingga Vivo Terbaru Berlaku 19 April 2025, Untuk Semua SPBU RI!
BACA JUGA:Beli Emas Mumpung Turun, Cek Harganya Mulai dari Antam Hingga UBS Pada 19 April 2025
Hal serupa juga turut diungkapkan oleh Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman.
Menurutnya, permintaan ekspor yang melambung tinggi juga turut menjadi alasan dibalik besarnya harga kelapa bulat di pasaran.
Untuk mengatasi hal ini, Amran menyatakan bahwa pihak Kementan juga tengah berupaya untuk mempercepat penanaman untuk meningkatkan produksi kelapa.
“Rencananya, kita akan produksi lagi karena permintaannya meningkat,” ucapnya.
Sementara itu, melonjaknya harga kelapa bulat di pasaran juga turut mendorong masyarakat untuk beralih menggunakan santen kemasan. Alhasil, peningkatan pembelian terhadap santen kemasan juga turut menimbulkan kelangkaan produk tersebut di pasaran.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
- Share:
