Dulu Terbatas, Kini Terang Sepanjang Hari: Warga Pulau Parit Nikmati Listrik PLN 24 Jam

Dulu Terbatas, Kini Terang Sepanjang Hari: Warga Pulau Parit Nikmati Listrik PLN 24 Jam

PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Distribusi (UID) Riau dan Kepulauan Riau sukses menghadirkan listrik andal 24 jam nonstop untuk 769 keluarga di dua desa di Pulau Parit, Kecamatan Selat Gelam, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.-pln-

PLN terus mendukung Pemerintah dengan memperluas akses listrik secara merata ke seluruh pelosok negeri sebagai bentuk nyata dari keadilan sosial bagi seluruh warga Indonesia. Ketika listrik menyala 24 jam, yang tumbuh bukan hanya penerangan, tapi juga masa depan. Anak-anak bisa belajar tanpa batas waktu, usaha kecil bisa berkembang, dan warga bisa terkoneksi dengan dunia. Itulah makna sebenarnya dari keadilan energi," ucap Darmawan.

BACA JUGA:KPK Kembali Panggil Dua Anggota DPR Fraksi Nasdem terkait Kasus Korupsi Dana CSR BI

BACA JUGA:Jokowi Seret 5 Orang ke Polisi Gara-Gara Isu Ijazah Palsu, Ini Daftar Nama Terlapor

General Manager PLN UID Riau dan Kepulauan Riau, Khairullah menyampaikan rasa syukurnya atas keberhasilan PLN menghadirkan listrik 24 jam di Pulau Parit.

Dirinya juga berterima kasih kepada para pemangku kepentingan yang telah berkolaborasi dan memberikan dukungan penuhnya selama ini.

“Kami bersyukur dapat mewujudkan harapan masyarakat Pulau Parit untuk menikmati listrik sepanjang hari. Ini bukan hanya hasil kerja keras insan PLN, namun juga buah kolaborasi yang kuat dengan pemerintah daerah, TNI, Polri, masyarakat dan stakeholder lainnya. Semangat gotong royong inilah yang akan menjaga terang tetap menyala, siang dan malam," ungkap Khairullah.

BACA JUGA:Purnawirawan TNI AD Kompak Datangi Istana, Agenda Tersembunyi Soal Gibran Rakabuming Raka?

BACA JUGA:Pengacara Ungkap Sosok yang Dipolisikan Jokowi ke PMJ, Roy Suryo?

Saat ini suplai listrik di pulau dengan mayoritas penduduk bermata pencaharian sebagai nelayan tersebut menggunakan sistem isolated dengan Daya Mampu Pasok (DMP) sebesar 320 kilowatt (kW) dan Beban Puncak (BP) sebesar 192 kW.

Suplai listrik dari pembangkit disalurkan ke 769 pelanggan melalui 8,25 kilometer sirkuit (kms) jaringan tegangan rendah (JTR) yang membentang di wilayah Pulau Parit.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads