Ukraina Gadaikan Pasokan Mineral Langka ke Amerika Demi Bantuan Militer Hadapi Rusia

JAKARTA, DISWAY.ID – Setelah melewati negosiasi yang cukup alot, Ukraina gadaikan pasokan mineral langka ke Amerika demi bantuan militer hadapi Rusia.

Dengan perjanjian yang ditanda tangani oleh pihak Ukraina dan Amerika, maka pihak Amerika memiliki akses penuh untuk mengekplorasi mineral langka yang ada di Ukraina.

Adapun penandatanganan perjanjian tersebut dilakukan di Washington DC pada hari Rabu 30 April setelah berminggu-minggu negosiasi yang menegangkan.

“Sebagai pengakuan atas dukungan finansial dan material yang signifikan yang telah diberikan oleh rakyat Amerika Serikat untuk pertahanan Ukraina sejak invasi skala penuh Rusia, kemitraan ekonomi ini memposisikan kedua negara kita untuk mempercepat pemulihan ekonomi Ukraina,” kata Departemen Keuangan AS.

BACA JUGA:30 Pelaku Pungli dan Premanisme Ditangkap di Tangerang, 8 Orang Tersangka Ditahan

BACA JUGA:Inter Milan Tertahan Barcelona Bikin Simone Inzaghi Sesalkan Wasit, Denzel Dumfries: Nerazzurri Berjuang Sepenuh Hati

“Bersama dengan Amerika Serikat, kami menciptakan dana yang akan menarik investasi global ke negara kami,” tulis Wakil Perdana Menteri Pertama Yulia Svyrydenko di X.

“Implementasinya memungkinkan kedua negara untuk memperluas potensi ekonomi mereka melalui kerja sama dan investasi yang setara,” tulisnya.

“Amerika Serikat akan memberikan kontribusi untuk dana tersebut. Selain kontribusi finansial langsung, mereka juga dapat memberikan bantuan baru salah satunya adalah sistem pertahanan udara untuk Ukraina,” tambahnya.

BACA JUGA:Menteri ATR-BPN Luncurkan Integrasi NIB dan NOP di Tangerang: Semua akan Transparan!

BACA JUGA:Wuling Gelar Kompetisi Move Your Hustle Bersama EV Van Buat Pelaku Bisnis, Rebut Hadiah Ratusan Juta Rupiah

Sebelumnya, Perdana Menteri Ukraina Denys Shmyhal mengatakan kepada TV nasional bahwa itu adalah kesepakatan yang baik.

“Ini benar-benar perjanjian internasional yang baik, setara dan menguntungkan mengenai investasi bersama dalam pengembangan dan pemulihan Ukraina,” kata Shmyhal

Ukraina dan Amerika telah berencana untuk menandatangani perjanjian tersebut beberapa minggu yang lalu, tetapi pertikaian sengit antara Trump dan Volodymyr Zelenskyy di Gedung Putih sempat menunda rencanya tersebut.

Sumber: