Desire Doue Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Gifted Dinobatkan Sebagai Man of the Match PSG vs Inter Milan

JAKARTA, DISWAY.ID -- Desire Doue dinobatkan sebagai Man of the Matc, usai PSG meraih juara Liga Champions usai melumat Inter Milan 5-0 di Allianz Arena, Minggu dini hari, 1 Juni 2025.

Gifted juukan Desire Doue membuat sejarah dan menyamai rekor Cristiano Ronaldo saat PSG menghancurkan Inter Milan.

Laga final yang emosional, PSG mengakhiri penantiannya merebut gelar Liga Champions pertama kali.

BACA JUGA:PSG Pertama Kali Juara Liga Champion Usai Hajar Inter Milan 5-0, Desire Doue Cetak Sejarah Les Parisiens

BACA JUGA:Streaming PSG vs Inter di Final UCL 2025: Ambisi Ular Raksasa Hancurkan Menara Eiffel!

Desire Doue, talenta muda berusia 19 tahun asal Prancis, hadir sejak awal dan tampil gemilang  mencatatkan namanya dalam sejarah sepak bola bersama para legenda besar.

Pada babak pertama, Desire Doue membuka kemenangan bagi tim tuan rumah ketika ia mencetak gol dan memberikan assist untuk membantu PSG unggul.

Pertama, ia memberikan umpan akurat kepada Achraf Hakimi untuk mencetak gol ke gawang mantan timnya.

Kemudian, dari sayap kanan, Doue menerobos masuk dan melepaskan tembakan keras ke area penalti untuk menambah skor menjadi 2-0, membuat lawan benar-benar kebingungan.

Menurut statistik historis, Desire Doue telah memecahkan rekor pemain termuda yang pernah mencetak gol dan memberikan assist di final Liga Champions, melampaui nama-nama seperti Patrick Kluivert (Ajax, 1995) dan Carlos Alberto (Porto, 2004).

BACA JUGA:PSG Masuk Final Liga Champions Lagi, Gianluigi Donnarumma: Berkat Kylian Mbappe

BACA JUGA:PSG vs Arsenal 2-1: Les Parisiens ke Final Liga Champions, Donnarumma Bersinar, Penyesalan Saka

Pada saat yang sama, Desire Doue juga berdiri bahu-membahu dengan Cristiano Ronaldo ketika secara langsung menyumbang dua gol di final Liga Champions, sebuah prestasi yang telah ditorehkan Ronaldo pada tahun 2014.

Tak berhenti di situ, pada menit ke-63, Desire Doue kembali mencetak gol kedua di pertandingan tersebut, sekaligus menutup malam yang indah dan menjadi pemain pertama sepanjang sejarah yang mampu secara langsung terlibat dalam tiga gol atau lebih di final Liga Champions.

Sumber: