Rano Prihatin Ondel-ondel Tidak Sakral Lagi, Cuma Dianggap Mainan

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno merasa prihatin melihat Ondel-ondel hanya dianggap sebagai ornamen mainan-disway.id/Cahyono-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno merasa prihatin melihat Ondel-ondel hanya dianggap sebagai ornamen mainan.
Menurut Rano jika dilihat dari sejarahnya, Ondel-ondel hanya ditampilkan untuk kegiatan yang bersifat sakral.
"Mungkin artinya begini kita sudah sangat tahu bahwa ondel-ondel sebetulnya sebuah kegiatan ritual yang cukup pada waktu sejarahnya," kata Rano di Balai Kota DKI Jakarta pada Senin, 2 Juni 2025.
BACA JUGA:Lapas Bekasi Nyatakan Perang, Sikat Habis Narkoba dan HP Ilegal dari Dalam Penjara
BACA JUGA:Intip Makna Logo dan Tema HUT ke-498 Jakarta 2025, Sambut Kota Global dan Berbudaya
Saat ini kata Rano, kesakralan Ondel-ondel yang merupakan Budaya Betawi sudah hilang.
Parahnya Ondel-ondel beredar di jalanan digunakan untuk sarana mengais uang recehan.
"Dalam waktu kebelakang memang kita lihat hanya dianggap ornamen mainan nah itu yang membuat perihatin," katanya.
Rano pun akan mengundang Lembaga Adat Betawi untuk meminta masukan terkait penyusunan peraturan daerah (Perda) terkait Ondel-ondel.
Bang Doel sapaan akrabnya ingin Ondel-ondel tampil di tempat yang pantas bukan di jalanan.
BACA JUGA:Badai PHK Hantui Industri Perhotelan di Jakarta, Pramono Pasang Badan
BACA JUGA:Pramono Larang Warga Jakarta Buang Limbah Kurban ke Kali, Cemari Sungai
"Kebetulan kami sedang menyusun satu perda tentang Lembaga Adat Betawi nah ini kita akan masukkan supaya dia (ondel-ondel) tampil di tempat yang pantas untuk tampil intinya seperti itu," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melarang Ondel-ondel dijadikan sarana untuk mengamen di jalanan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: