Pramono Ajak Seluruh Elemen Wujudkan Visi Jakarta Jadi Beranda ASEAN

JAKARTA, DISWAY.ID - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan visi Jakarta sebagai kota global dan simpul atau beranda ASEAN. 

Ini diungkapkan Pramono saat menghadiri Jakarta Future Festival (JFF) 2025 di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat pada Minggu, 15 Juni 2025.

BACA JUGA:Pramono Anung: Saya Sejalan dengan Anies, Bukan Tipe Pemimpin Tukang Gusur!

BACA JUGA:Prabowo Cari Pramono di Acara ICI: Waduh Ini Coba Diselidiki Kenapa Tak Hadir

Pada kesempatan itu dia menyampaikan bahwa visi Jakarta sebagai kota global dan simpul ASEAN hanya dapat terwujud melalui kolaborasi seluruh elemen masyarakat.

“Dengan cara itu, saya meyakini Jakarta memiliki peluang untuk naik kelas menjadi kota global. Ini adalah modal awal kita untuk membangun Jakarta yang lebih baik. Tak hanya menjadi kota global, tetapi juga simpul dan beranda ASEAN,” tegas Pramono.

Menurutnya, penguatan identitas lokal Jakarta, khususnya budaya Betawi yang berpadu dengan keragaman etnis dan agama warganya, akan memperkaya citra kota di mata dunia.

Hal ini juga dinilai mampu membentuk karakter kebijakan publik yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:Pramono Gelontorkan Anggaran Rp52 Miliar, Bangun Tanggul Penahan Rob Sepanjang 1,4 Km di Muara Angke

Untuk bersaing dengan kota-kota global sekaligus memperkuat posisi Jakarta di kancah internasional, Pramono menekankan pentingnya menjadikan pembangunan manusia sebagai orientasi utama, dengan mengoptimalkan seluruh potensi dan karakteristik lokal.

“Kami ingin Jakarta tak hanya unggul dalam angka pertumbuhan, tetapi juga dalam meningkatkan kualitas hidup warganya," ujarnya.

Pramono melanjutkan, pinsip urban justice menjadi landasan kebijakannya, di mana setiap warga, tanpa memandang latar belakang, memiliki akses dan kesempatan yang setara di kota ini.

Melalui Jakarta Future Festival 2025, Pemprov DKI Jakarta juga terus mendorong penguatan kolaborasi dengan menjadikan ajang ini sebagai ruang untuk meningkatkan keterlibatan publik.

“Dengan semangat Collaborate to Elevate, saya mengajak seluruh pihak untuk membangun masa depan Jakarta menjadi kota global yang tetap mengutamakan kesejahteraan masyarakat dan berpegang pada nilai-nilai kebaikan bersama,” pungkas Pramono.

Sumber: