bannerdiswayaward

Link Cek NIK Penerima PKH dan BPNT Juli 2025, Buka Panduannya di Sini

Link Cek NIK Penerima PKH dan BPNT Juli 2025, Buka Panduannya di Sini

Cara daftar dan cek status bantuan sosial (bansos) kini bisa dilakukan melalui portal Perlinsos (Portal Perlindungan Sosial).-pixabay-

JAKARTA, DISWAY.ID - Link cek NIK penerima bansos PKH dan BPNT di bulan Juli 2025 penting untuk diketahui.

Memasuki bulan Juli 2025, pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) masih terus berupaya menyalurkan bantuan sosial atau bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Berdasarkan Instagram resmi @kemensosri, penyaluran bansos PKH dan BPNT pada triwulan kedua tahun 2025 telah berpedoman pada Data Tunggal sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).

BACA JUGA:NGERI! Tak Hanya Buat Judi Online, PPATK Endus Rekening Bansos Dipakai untuk Biayai Terorisme

Tercatat per 1 Juli 2025, bansos PKH telah tersalurkan sebanyak 80% dari total penerima.

Sementara, BPNT telah mencapai angka 84,71%.

PKH dan BPNT diberikan agar keluarga kurang mampu yang memiliki kendala dalam finansial bisa memenuhi kebutuhan dasar.

1. Bansos PKH

Bansos PKH adalah program bantuan dari pemerintah melalui Kemensos untuk KPM yang tergolong miskin atau rentan kemiskinan.

BACA JUGA:SELAMAT! NIK KTP Kamu Terverifikasi Dapat Bansos Ibu Hamil 2025 Cair Rp750 Ribu, Cek di cekbansos.kemensos.go.id

PKH diberikan dalam bentuk uang tunai yang diberikan setiap tiga bulan sekali kepada keluarga miskin yang memenuhi kriteria tertentu, seperti ibu hamil, anak usia sekolah, lansia, penyandang disabilitas, dan lainnya.

Berikut besaran dana bansos PKH cair 2025 sesuai dengan kriteria:

  • Ibu Hamil/Nifas: Rp750.000/tahap atau Rp3 juta/tahun
  • Anak Usia Dini (0-6 Tahun): Rp750.000/tahap atau Rp3 juta/tahun
  • Siswa SD/sederajat: Rp225.000/tahap atau Rp900.000/tahun
  • Siswa SMP/sederajat: Rp375.000/tahap atau Rp1,5 juta/tahun
  • Siswa SMA/sederajat: Rp500.000/tahap atau Rp2 juta/tahun
  • Penyandang Disabilitas: Rp600.000/tahap atau Rp2,4 juta/tahun
  • Lansia: Rp600.000/tahap atau Rp2,4 juta/tahun
  • Korban Pelanggaran HAM Berat: Rp2,7 juta/tahap atau Rp10.8 juta/tahun

2. Bansos BPNT

BPNT merupakan bantuan sosial yang disalurkan dengan tujuan memberikan bantuan kepada masyarakat yang rentan kemiskinan.

BACA JUGA:Bansos BPNT dan PKH Cair Juli 2025, Segini Besaran yang Didapatkan KPM

Pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp200 ribu per bulan kepada setiap KPM

Untuk satu triwulan, penerima akan mendapatkan total sebesar Rp600 ribu.

Adapun tujuan utama dari program BPNT:

  • Membantu keluarga miskin dan rentan miskin dalam memenuhi kebutuhan pokok bergizi
  • Menjaga daya beli masyarakat miskin, khususnya dalam situasi ekonomi sulit atau harga pangan yang meningkat
  • Memberikan akses terhadap makanan sehat dan bergizi secara rutin

Syarat dan Kriteria Penerima Bansos PKH BPNT 2025

1. Terdaftar di DTSEN (Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional)

2. Memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)

3. Termasuk keluarga miskin atau rentan

4. Memiliki rekening bank aktif (khusus untuk PKH)

BACA JUGA:Cara Cek Bansos BLT BBM Juli 2025 Siap Cair Rp300 Ribu Buat Warga, Modal NIK KTP!

Cara Cek Status Penerima bansos PKH BPNT 2025

Untuk memastikan nama kamu berhak menerima bansos PKH dan BPNT 2025 dapat cek status penerima menggunakan NIK e-KTP di Cek bansos Kemensos. Berikut caranya:

Via Aplikasi

  • Instal aplikasi Cek bansos di HP
  • Kemudian buka aplikasi dan masukan data seperti nama dan NIK KTP
  • Cari data untuk memeriksa status penerima bansos
  • Selesai

Via Website

  • Buka laman resmi https://cekbansos.Kemensos.go.id/
  • Isi secara lengkap kolom Wilayah PM (Penerima Manfaat) yang sesuai KTP
  • Isi kolom Nama PM (Penerima Manfaat) yang sesuai KTP
  • Masukkan huruf kode sesuai dengan yang ditampilkan di layar
  • Pilih opsi 'Cari Data' yang ada di sudut kanan bawah
  • Jika terdaftar, informasi jenis bantuan yang diterima dan jadwal pencairannya akan muncul di layar

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads