Keutamaan Bulan Muharram 2025 Menurut Islam, Bulan Terbaik Menyantuni Anak Yatim

Keutamaan Bulan Muharram 2025 Menurut Islam, Bulan Terbaik Menyantuni Anak Yatim

Di bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh, menjauhi dosa, serta mendekatkan diri kepada Allah dengan berbagai ibadah dan kebaikan.--Dompet Dhuafa

“Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini.”

(Beliau menunjukkan jari telunjuk dan jari tengah dan merenggangkan keduanya).

(HR. Bukhari)

Hadits lainnya menyatakan:

“Barangsiapa mengambil anak yatim dari kalangan Muslimin, dan memberinya makan dan minum, Allah akan memasukkannya ke dalam surga, kecuali apabila ia berbuat dosa besar yang tidak terampuni.”

(HR. Tirmidzi)

BACA JUGA:EMBRO Sukses Gelar Gebyar Muharram 1447 H dengan Sunatan Masal dan Konsultasi Kesehatan Gratis

Mengapa Muharram Waktu Terbaik Menyantuni Anak Yatim?

Muharram merupakan bulan di mana ganjaran amal saleh dilipatgandakan, sebagaimana dosa pun juga lebih berat jika dilakukan di bulan ini.

Oleh karena itu, segala bentuk kebaikan, termasuk menyantuni anak yatim, akan mendapatkan pahala yang jauh lebih besar.

Lebih dari itu, menyantuni anak yatim di bulan Muharram juga mencerminkan kepedulian sosial umat Islam, memperkuat nilai-nilai keadilan, kasih sayang, dan empati dalam masyarakat.

Ini juga menjadi cara konkret untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW.

Ancaman Bagi Mereka yang Memakan Harta Anak Yatim

Di balik keutamaan menyantuni anak yatim, Islam juga memberikan peringatan keras bagi siapa pun yang menzalimi mereka—terutama dengan mengambil atau memakan harta anak yatim secara zalim.

Dalam QS. An-Nisa ayat 10, Allah SWT berfirman:

“Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api ke dalam perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).”

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads