bannerdiswayaward

Terima Laporan BPS, Prabowo Klaim Angka Kemiskinan dan Pengangguran RI Turun

Terima Laporan BPS, Prabowo Klaim Angka Kemiskinan dan Pengangguran RI Turun

Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan angka pengangguran dan kemiskinan mengalami penurunan.--Dok Tim Media Presiden

"International poverty line untuk menghitung tingkat kemiskinan ekstrem (US$ 2,15 per kapita per hari), US$3,65 per kapita per hari untuk negara-negara berpendapatan menengah bawah (lower-middle income), dan US$ 6,85 per kapita per hari untuk negara-negara berpendapatan menengah atas (upper-middle income)," tulis laman Bank Dunia. 

BACA JUGA:Bertemu dengan Jokowi, Prabowo Ceritakan Perjalanan Negosiasi hingga Tuntaskan CEPA

Ketiga garis kemiskinan tersebut dinyatakan dalam US$ PPP atau purchasing power parity, yaitu metode konversi yang menyesuaikan daya beli antarnegara. Nilai dollar yang digunakan bukanlah kurs nilai tukar yang berlaku saat ini melainkan paritas daya beli.

US$ 1 PPP tahun 2024 setara dengan Rp5.993,03.

 

 

 

Angka kemiskinan Indonesia sebesar 60,3 persen, diperoleh dari estimasi tingkat kemiskinan dengan menggunakan standar sebesar US$6,85 PPP yang disusun berdasarkan median garis kemiskinan 37 negara berpendapatan menengah atas, bukan berdasarkan kebutuhan dasar penduduk Indonesia secara spesifik.

"Agar tiap negara menghitung garis kemiskinan nasional (National Poverty Line) masing-masing yang disesuaikan dengan karakteristik serta kondisi ekonomi dan sosial masing-masing negara," tulis pernyataan resmi. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads