Pemprov DKI Bebaskan Pedagang Pasar Barito Pilih Loksem, Kendaraan Angkut Barang Disiapkan
Pemprov DKI Jakarta membebaskan pedagang di Pasar Barito, Jakarta Selatan memilih sendiri lokasi usaha sementara (Loksem) agar kegiatan berjualan tetap berjalan-Disway.id/Cahyono-
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike, memastikan proses relokasi pedagang di kawasan Barito, khususnya pedagang burung, telah mengarah pada sejumlah solusi konkret.
Dia meyakini Pemprov DKI Jakarta akan mencarikan tempat terbaik bagi para pedagang.
Ia menjelaskan, para pedagang yang akan direlokasi terdiri dari beberapa kelompok, yakni pedagang buah, kuliner, serta burung dan pakan hewan.
Pemprov DKI telah menyiapkan sejumlah alternatif lokasi, baik untuk relokasi sementara maupun permanen, agar aktivitas jual beli tidak terganggu.
“Khusus untuk pedagang burung dan pakan hewan, sementara akan dipindahkan ke kawasan Lenteng Agung karena lokasi permanennya masih dalam tahap perencanaan dan akan dibangun kemudian,” jelas Yuke.
Adapun pedagang buah dan kuliner akan diarahkan ke lokasi yang dinilai lebih cocok dan memungkinkan dijadikan tempat usaha permanen.
Yuke menambahkan, sosialisasi terkait relokasi sebenarnya telah dilakukan sejak lama.
Namun, proses ini masih membutuhkan komunikasi yang lebih intensif agar para pedagang mendapatkan penjelasan menyeluruh dan merasa yakin terhadap rencana pemindahan.
“Butuh penjelasan yang tuntas agar para pedagang merasa tenang. Koordinasi terus dilakukan antara Pemprov, DPRD, dan para pedagang agar semua pihak tahu kapan harus pindah, kapan pembangunan dimulai, dan kapan selesai,” katanya.
Ia juga menyebut lahan relokasi nantinya tidak hanya diperuntukkan bagi para pedagang, tetapi juga akan dimanfaatkan sebagai lokasi kantor operasional Damkar dan Satpol PP Kecamatan Jagakarsa.
Oleh karena itu, pembangunan fisik akan dilakukan setelah seluruh proses koordinasi lintas instansi selesai dan perencanaannya matang.
BACA JUGA:Harapan Puing Pasar Taman Puring, Hidup Pedagang Hancur dalam 4 Jam: Utang Masih Banyak
“Nanti akan dipetakan, siapa saja yang akan pindah ke pasar mana secara sementara, sambil menunggu lokasi permanen selesai dibangun,” tandas Yuke.
Di sisi lain, Ketua Pedagang Loksem Barito, Lardi, mengatakan, dalam rapat terakhir pada Senin, 28 Juli 2025, pihaknya sepakat dengan rencana relokasi ke kawasan Lenteng Agung dan sejumlah pasar di bawah naungan Perumda Pasar Jaya.
"Ada yang memilih ke Pasar Mampang, Pondok Indah, Pondok Labu, Tebet Barat, Tebet Timur, dan Pasar Bata Putih di Kebayoran Lama," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: